SOLOPOS.COM - Penyumbangan Darah secara Massal di Griya Solopos Digelar demi Menyiapkan Stok Bulan Ramadan

Harianjogja.com, JOGJA-Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jogja mengajak anak muda untuk aktif mendonorkan darah usai tarawih di bulan ramadan. Langkah ini sebagai antisipasi kekurangan stok darah saat bulan puasa.

Harris Syarif Usman, sekretaris PMI kota Jogja mengatakan ajakan tersebut tidak hanya untuk umat muslim. Rencana kegiatan donor darah door to door diadakan di sejumlah masjid dan gereja. PMI Kota Jogja juga berharap pendonor darah berusia muda meningkat.

Promosi Keturunan atau Lokal, Mereka Pembela Garuda di Dada

“Pada masjid, kami akan mintakan untuk melakukan pelaksanaan kegiatan donor darah usai sholat tarawih, sementara untuk di gereja-gereja, bisa dilakukan pada pagi hingga siang hari,” ujar dia saat ditemui di sela-sela kegiatan donor darah di Balaikota, Selasa (17/6/2014).

Ia melanjutkan, pada saat ini, PMI Kota Jogja sedang mengalami kekurangan pendonor darah sukarela. Terutama dari kalangan anak muda. Adapun, lanjut Harris, potensi darah dari anak muda, khususnya usia SMA dan setara, amat baik, karena masih segar, ditambah fisik mereka yang masih kuat.

“Biasanya mereka juga kendalanya tidak bisa mendonor karena Hb [hemoglobin] yang rendah. Karena anak muda, kurang istirahat, suka begadang,” imbuhnya.

Harris berharap, masyarakat semakin tergugah menjadi pendonor darah, khususnya anak muda. Apalagi, anak muda yang tinggal di asrama-asrama yang tersebar di Jogja.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya