SOLOPOS.COM - Warga berburu ikan saat fenomena bladu di Sungai Bengawan Solo di Kampung sewu, Solo. (tangkapan layar video Budi Utomo)

Solopos.com, SOLO — Dua hari terakhir warga tepi Sungai Bengawan Solo dan anak Sungai Bengawan Solo, di Kota Solo, Jawa Tengah, menyaksikan fenomena bladu atau munculnya ikan-ikan penghuni sungai ke permukaan karena teler atau mabuk.

Otomatis, mereka langsung mengambil jaring dan berburu ikan untuk dimasak sendiri atau dijual. Ketua Forum Jokalibe (Jogo Kali Bengawan), Budi Utomo, mengatakan fenomena itu sudah terjadi empat kali pada medio Agustus dan September.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Sebenarnya sudah lima kali, tapi yang pertama itu alami karena hujan deras setelah berbulan-bulan tidak hujan. Sementara yang empat kali itu diduga akibat limbah karena air sungai berwarna lebih keruh sebelum bladu terjadi,” kata dia, dihubungi Solopos.com, Selasa (7/9/2021) pagi.

Baca juga: Limbah Ciu Cemari Bengawan Solo, Operasional IPA Semanggi Solo Disetop

Dia menyebut Selasa sekitar pukul 06.00 WIB, sejumlah warga yang aktivitasnya di tepi sungai wilayah Kampung Sewu, Jebres, Solo, berteriak dan memanggil warga lainnya karena ikan-ikan muncul ke permukaan. Warga yang mendengar kemudian kompak turun ke sungai dan menjaring ikan.

“Mereka sudah terbiasa, ya, jadi langsung ikut mencari ikan. Selasa pagi ini, ikannya enggak sebanyak kejadian lalu. Ini ikannya lebih besar tapi sedikit, kalau yang beberapa hari lalu itu kecil-kecil dan banyak,” jelasnya.

Ikan Digoreng Atau Dibakar

Ikan yang sudah ditangkap biasanya akan diolah dengan cara digoreng atau dibakar. Kendati diduga ikan itu mabuk karena limbah, namun warga tak mengalami apa pun saat mengonsumsinya.

Baca juga: Evaluasi PPKM, Wali Kota Gibran Prediksi Solo Masih Level 3

“Ya, enggak tahu kalau secara kesehatan. Tapi warga yang makan juga tidak masalah,” imbuh Budi.

Fenomena serupa juga terjadi di anak Sungai Bengawan Solo, Kali Anyar, pada Senin (6/9/2021) malam.

“Sepanjang depan Taman Sekartaji sampai depan Bong Mojo, Senin malam sehabis Isya sampai Selasa pagi. Ikannya kecil-kecil, banyak,” ucap Anwar, salah satu warga yang berburu ikan di sungai itu, Selasa pagi.

Baca juga: Nekat Gelar Hajatan di Rumah, 3 Warga Solo Didatangi Satpol PP

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya