SOLOPOS.COM - Suasana Umbul Ponggok pada akhir pekan, Sabtu (16/8/2014). (JIBI/Solopos/Chrisna Chanis Chara)

Wisata Klaten salah satunya Umbul Ponggok dipercantik dengan menambah fasilitas penginapan dan lapak usaha kecil.

Solopos.com, KLATEN – Semakin moncernya nama Umbul Ponggok membuat pemerintah desa (pemdes) setempat berencana merevitalisasi kawasan umbul tersebut. Selain menyiapkan lahan parkir, kawasan umbul juga bakal dilengkapi penginapan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sekretaris Desa Ponggok, Yani Setiyadi, menjelaskan total kawasan umbul sekitar 5.000 meter persegi. Di lokasi itu, masih ada lahan tersisa sekitar 300 meter persegi.

Lahan sisa tersebut bakal digunakan untuk membangun sejumlah lapak usaha kecil menengah (UKM).

“Rencana nanti UKM serta kuliner kami pindah ke selatan umbul. Jadi, di sana ada sungai dan nanti rencananya bagian atas akan kami beton untuk mendirikan bangunan,” jelas dia saat berbincang dengan , Selasa (3/2/2015).

Bangunan sisi selatan rencananya memiliki dua lantai. Selain untuk UKM serta kuliner, lokasi tersebut juga bakal dipersiapkan penginapan dengan kapasitas sekitar 10 kamar.

Lokasi parkir juga sudah dipersiapkan di sisi timur atau depan Umbul Ponggok. Yani menambahkan revitalisasi juga dilakukan dengan membangun rest area.

“Di sisi timur umbul selama ini ada panggung. Nantinya itu dimanfaatkan untuk rest area. Kami siapkan kursi-kursi untuk berjemur,” tambah dia.

Selain penataan kawasan, umbul yang selama ini dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) tersebut juga bakal ditambah pegawai. Setidaknya, ada penambahan pegawai hingga 17 orang.

“Selama ini ada tujuh orang. Nanti akan kami tambah menjadi 24 orang,” ungkap dia.

Dia menjelaskan guna penataan kawasan Umbul Ponggok setidaknya dibutuhkan dana Rp1,5 miliar dengan target penataan rampung pada 2015. Dana bersumber dari pendapatan BUMDes serta pemdes setempat.

Disinggung penataan kawasan bakal berpengaruh pada tiket masuk, Yani mengaku hingga kini belum ada rencana terkait kenaikan harga tiket.

Perubahan harga dilakukan setelah ada masukan dari warga atau pengunjung umbul yang terkenal dengan wisata snorkeling itu. Selama ini, harga tiket yang diberlakukan yakni Rp5.000/orang.

Lebih lanjut, Yani berharap dengan penataan tersebut para pengunjung bisa semakin betah berada di umbul. Selain itu, jumlah kunjungan diharapkan terus bertambah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya