WISATA KARANGANYAR : Candi Sukuh akan Dipugar, Bangunan Inti Ditutup

Wisata Karanganyar, yakni Candi Sukuh akan segera dipugar. BPCB Jateng menyatakan pengunjung masih dapat memasuki area candi hingga batas bangunan utama candi.

Solopos.com, KARANGANYAR – Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah (Jateng) segera melakukan pemugaran terhadap Candi Sukuh yang terletak di Berjo, Ngargoyoso, Karanganyar.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Namun BPCB Jateng memastikan para pengunjung masih dapat memasuki area candi hingga batas bangunan utama candi.

Penanggung Jawab Publikasi dan Pemanfaatan BPCB Jateng, Wahyu Kristanto, mengatakan bagian candi yang akan dipugar hanyalah pada bangunan utama.

“Pemugaran akan dilakukan secara total untuk bangunan utama. Maka selama pemugaran, bangunan inti akan ditutup untuk pengunjung,” kata dia saat dihubungi , Selasa (27/1/2015).

Sedangkan untuk bagian pelataran dan area candi yang lain masih dibuka untuk umum.

Seperti diketahui, saat ini kondisi susunan batu pada sisi selatan bangunan utama Candi Sukuh sudah bergeser.

Susunan batu pada bagian dasar candi sisi selatan sudah menggelembung. Sedangkan pada puncak candi juga sudah mengalami retakan.

“Kapan kondisi tersebut mulai terjadi, saya sendiri tidak tahu pasti. Sudah sejak beberapa tahun terakhir secara perlahan terjadi perubahan pada susunan batu candi,” ungkap Juru Pelihara Candi Sukuh, Gunawan, saat ditemui di lingkungan candi, Senin (26/1/2015).

Terkait hal tersebut BPCB telah menerjunkan tim khusus untuk mengkaji kondisi Candi Sukuh. Dari hasil kajian tersebut akhirnya pada Maret 2015 nanti BPCB Jateng memutuskan untuk melakukan pemugaran pada bangunan utama candi.

Menurut Kepala BPCB Jateng, Sri Ediningsih, pihaknya telah menyiapkan anggaran sekitar Rp1 miliar untuk kegiatan prapemugaran.

“Sudah ada anggaran Rp1,043 miliar. Itu hanya untuk tahap pertama saja yang akan dikerjakan pada Maret hingga Oktober,” kata dia.

Pada tahap pertama tersebut akan dilakukan pembongkaran atau prapemugaran serta penelitian tentang candi. Sedangkan tahap kedua, yaitu pemasangan kembali susunan batu candi akan dilakukan pada 2016.