SOLOPOS.COM - Ketua Koperasi Notowono Dlingo, Purwo Harsono (paling kiri), menerangkan perkembangan objek wisata Seribu Batu Songgo Langit kepada Bupati Bantul, Suharsono (kedua dari kiri), di Kecamatan Dlingo, Sabtu (8/4/2017). (JIBI/Harian Jogja/Rheisnayu Cyntara)

Suharsono mengapresiasi upaya masyarakat untuk mengelola potensi wisata secara swadaya dan swadana

Harianjogja.com, BANTUL—Bupati Bantul Suharsono menggelar tur bersama anak-anak buahnya di Pemerintah Kabupaten Bantul untuk meninjau perkembangan kawasan wisata terpadu Imogri-Dlingo, Sabtu (8/4/2017).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Jalur tur meliputi Puncak Becici, Seribu Batu Songgo Langit dan kebun buah Mangunan. Di setiap objek wisata, Suharsono menyempatkan waktu untuk berembuk dengan para operator wisata. Saat urun rembuk dengan operator wisata Seribu Batu Songgo Langit dan Koperasi Notowono Dlingo, Suharsono mengapresiasi upaya masyarakat untuk mengelola potensi wisata di daerahnya secara swadaya dan swadana.

Bupati mengakui Pemkab belum turut berkontribusi dalam pendanaan pengembangan objek wisata. Namun, dirinya mendorong pengelola objek wisata untuk mengajukan proposal ke Dinas Pariwisata Bantul. “Dispar sudah saya pisah dengan Dinas Kebudayaan, urusannya ya fokus menangani wisata. Harapannya agar pariwisata Bantul tertangani dengan baik,” ujarnya, kemarin.

Ketua Koperasi Notowono Dlingo, Purwo Harsono, optimistis dengan dukungan dari pemerintah, khususnya dalam penstandaran wisata, kawasan wisata terpadu ini akan makin maju. Notowono Dlingo pun sedang menggagas atraksi wisata agar yang disajikan tidak cuma pemandangan alam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya