Wisata Bantul untuk kawasan Mangunan dan Imogiri membutuhkan tempat transit
Harianjogja.com, BANTUL — Rencana dihidupkannya kembali bekas terminal Imogiri untuk transit bus wisata yang akan menuju ke kawasan Mangunan dan Imogiri nampaknya belum bisa terealisasikan saat lebaran tahun ini. Pasalnya, Dinas Perhubungan Bantul masih terkendala kejelasan status penggunaan lahan terminal yang ada di sebelah selatan Pasar Imogiri tersebut.
Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade
Kepala Dinas Perhubungan Bantul Aris Suharyanta mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dua kali dengan pihak desa maupun kecamatan untuk mengetahui status tanah di bekas terminal Imogiri tersebut, tetapi hingga saat ini proses belum juga selesai. Disebutkan, lahan yang digunakan terminal itu merupakan tanah kas desa yang dulunya disewa oleh Pemda Bantul.
“Pihak mana yang menyewa, kami juga belum tahu karena kita Dinas Perhubungan ternyata juga belum diserahi kewenangan,” katanya, Selasa (6/6/2017).
Aris menduga, sewa lahan untuk terminal itu kemungkinan dulunya ditangani bagian Pemerintah Desa (Pemdes) Setda Bantul. Oleh karena itulah, hingga kinni pihaknya masih terus berupaya menelusuri ke bagian Pemdes untuk mengetahui status kerjasama sewa lahan dengan desa.
“Jangan sampai Dinas Perhubungan klaim itu terminal kami tapi nyatanya belum sah jadi milik kami,” ungkapnya.