SOLOPOS.COM - Menko Polhukam Wiranto (kiri) bersama Menkominfo Rudiantara (kedua kiri) memberi keterangan pers di Kemenkopolhukam, Jakarta, Rabu (12/7/2017, terkait Perppu Ormas.(JIBI/Solopos/Antara/Rosa Panggabean)

Menkopolhukam Wiranto menegaskan pemerintah menghindari isu-isu tak penting dan menghabiskan tenaga.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan seluruh jajaran kementerian/lembaga untuk membangun rasa aman, damai, dan kondusif di masyarakat menjelang tahun politik pada 2018 dan Pemilu 2019.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto mengatakan pemerintah akan berupaya menghindari isu-isu yang tidak penting dan berisiko menghabiskan tenaga seputar politik dan hukum.

“Kita banyak tugas, banyak pekerjaan, banyak kegiatan-kegiatan politis. Pilkada maupun Pilpres 2019, itu semuanya memerlukan suatu kondisi yang cukup kondusif,” kata Wiranto di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (2/10/2017).

Menurutnya, dengan terciptanya kondisi yang cukup aman, masyarakat dapat melaksanakan hak dan kewajibannya dengan tenang dan tanpa intimidasi. Diharapkan pesta demokrasi itu bisa muncul pemimpin yang memiliki kompetensi handal.

Pemerintah akan menghindari isu-isu yang tidak perlu atau yang berisiko membuat perselisihan. Pemerintah akan berupaya menjelaskan kesimpangsiuran informasi atau isu yang belum tuntas kepada masyarakat.

“Kita terus menerus untuk melakukan langkah-langkah komunikasi yang baik, di internal maupun masyarakat untuk menghindari spekulasi yang merugikan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya