SOLOPOS.COM - Komandan Kodim 0725/Sragen Letkol (Arh) Camas Sigit Prasetyo duduk paling depan saat nobar film G 30/S PKI di Makodim Sragen, Rabu (20/9/2017) malam. (Tri Rahayu/JIBI/Solopos)

Menkopolhukam Wiranto meminta agar ajakan nobar Film G30S/PKI tak lagi diperdebatkan masyarakat.

Solopos.com, JAKARTA — Selain mengklarifikasi isu 5.000 senjata ilegal, Menkopolhukam Wiranto juga menyampaikan sikap pemerintah terkait beberapa polemik belakangan ini. Pemerintah menyatakan terus menjaga stabilitas politik agar memanasnya suhu politik saat ini masih pada batas kewajaran.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Wiranto mengatakan setiap menjelang pemilihan umum daerah maupun nasional suhu politik selalu memanas dengan muncul isu-isu politis. Menurutnya, berbagai isu yang meresahkan masyarakat dan menjadi perdebatan publik dengan berbagai spekulasi yang menggiring terjadinya konflik horizontal.

Karena itu, dia memintah agar polemik tentang isu sensitif dihentikan agar tak mengganggu kepentingan nasional. “Pertama, mengenai pemutaran kembali Film Pengkhianatan G30S/PKI, dan ajakan untuk nonton bareng bagi beberapa institusi merupakan hal yang tidak perlu diperdebatkan,” katanya, dikutip dari keterangan resmi, Minggu (24/9/2017).

Wiranto menjelaskan agar ajakan menonton tak perlu dipolemikkan apalagi sampai membuat bangsa ini bertengkar dan berselisih. Sebelumnya, pemutaran kembali film Pengkhianatan G30S/PKI menjadi polemik di media sosial menjelang akhir September.

Baca juga: Wiranto Angkat Bicara, Ternyata Ini yang Disebut “5.000 Senjata Ilegal”.

Mantan Ketua Umum Hanura ini juga mengatakan anjuran Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mempelajari sejarah kebangsaan dengan menyesuaikan cara penyajian agar mudah dipahami oleh generasi millenial, merupakan kebijakan yang rasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya