SOLOPOS.COM - Kapolresta Solo Kombes Pol Andy Rifai (kiri) menyerahkan secara simbolis sepeda motor hasil curian kepada salah seorang korban di Mapolresta Solo pada Senin (3/8/2020). (Solopos/Ichsan Kholif Rahman)

Solopos.com, SOLO -- Polresta Solo mengungkap modus terbanyak yang digunakan pencuri kendaraan bermotor di Solo. Data ini berdasarkan hasil Operasi Sikat Jaran Candi yang digelar selama 20 hari atau mulai 6 Juli 2020 hingga 25 Juli 2020.

Selama waktu tersebut polisi menangkap 10 tersangka pencuri sepeda motor dan mobil di Solo. Kapolresta Solo Kombes Pol Andy Rifai saat menggelar jumpa pers di Mapolresta Solo, Senin (3/8/2020), mengatakan modus terbanyak adalah pencuri mengincar sepeda motor di halaman korban. Biasanya kunci sepeda motor masih terpasang sehingga memudahkan pencurian.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Modus pencuri ada yang merusak kunci dan ada yang menipu dengan cara mengajak bertemu korbannya. Paling banyak sepeda motor dicuri di halaman rumah warga dan ada satu yang dicuri di lingkungan kampus," ujar Kapolres, Senin.

Wajah Baru Jembatan Peninggalan Belanda di Wonogiri, Bikin Auto Selfie!

Ekspedisi Mudik 2024

Menurutnya, para tersangka pencuri sepeda motor mencari kelalaian korbannya seperti saat korban lupa mencabut kunci sepeda motor.

Ia menyebut seluruh kendaraan masih dalam penguasaan tersangka atau belum sempat dijual. Kapolres mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dengan segala tindak kejahatan.

Bentuk kewaspadaan bisa dilakukan dengan cara melengkapi sepeda motor dengan kunci ganda. Selain itu, masyarakat diminta memerhatikan keamanan sepeda motor meskipun di dalam rumah. Hal itu untuk menghindari pencuri beraksi dengan modus yang biasa dilakukan.

Viral Youtuber Bagikan Daging Kurban Isi Sampah, Ini Nasibnya Kini

Motor Dicuri di Halaman Rumah

Sementara itu, Kapolresta Solo menyerahkan langsung sepeda motor hasil curian kepada salah seorang korban, Senin.

Salah seorang korban pencurian sepeda motor, Danil Ardanil, warga Joyotakan, Serengan, Solo, mengatakan sepeda motor miliknya dicuri akhir Juni 2020. Sepeda motor Danil adalah Yamaha N-Max berpelat nomor AD 5683 XU.

Ternyata Ini Alasan Cucu PB XII Putri Woelan Bertekad Maju Pilkada Solo

Menurut dia, saat dicuri sepeda motor miliknya diparkir di halaman rumah. Namun, dia lalai mencabut kunci sepeda motor miliknya tersebut. Hal ini memuluskan modus pencuri.

Saat itulah pencuri sepeda motor beraksi. Danil menyebut saat kejadian rumahnya tidak kosong alias ada penghuni. "Padahal di rumah ada orang, tapi kami tidak menyadari. Tahu-tahu sore hari sepeda motor itu tidak ada, lalu kami laporkan ke polisi," ujar Danil.

Duh! Pegawai BUMN Punya Rumah Tingkat dan Pajero di Klaten Dapat Bantuan Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya