SOLOPOS.COM - Ilustrasi vaksin corona. (Freepik)

Solopos.com, SOLO – Sebanyak 80 persen orang yang terinfeksi virus corona ternyata tidak menunjukkan gejala apapun. Dengan demikian, masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko penularan wabah tersebut.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, Sabtu (6/6/2020). Dia menyebut mayoritas pembawa viirus corona tidak memiliki keluhan, sehingga merasa sehat.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Dari data yang kita himpun 80 persen orang yang membawa virus tidak memiliki gejala apapun,” katanya.

Waspada Superspreader! Faktor Utama Penyebaran Virus Corona 

Menurutnya hal ini menimbulkan risiko besar. Dengan demikian masyarakat wajib menjaga jarak satu sama lain untuk mengurangi risiko tertular virus corona.

“Mari kita ubah cara hidup kita untuk lebih sehat dan lebih aman agar bisa terhindar dari kemungkinan penularan. Mari jaga jarak sekitar dua meter,” ujar Yuri.

Selain menjaga jarak, menerapkan protokol kesehatan juga wajib dilakukan untuk mencegah tertular virus corona. Mulai dari memakai masker, mencuci tangan, berolahraga, dan mengonsumsi makanan bergizi.

Wanita Karyawan Pertambangan Kalimantan di Kebakkramat Karanganyar Positif Covid-19

Yuri mengingatkan masyarakat Indonesia agar tetap produktif menjalani rutinitas di tengah pandemi virus corona. Apalagi pemerintah telah menyerukan konsep new normal diterapkan.

“Tugas kita saat ini adalah menjaga keamanan diri sampai vaksin ditemukan. Kita harus sehat dan profuktif. Sehingga kita tetap aman dari Covid-19 namun tetap bisa bekerja, belajar, atau beraktivitas lainnya," terang Yuri.

Sementara Aman, RSUD Gemolong Sragen 0 Pasien Positif Covid-19, Perawat Tetap Siaga

Konsep new normal diharapkan membuat masyarakat tetap produktif. Sebab, pandemi Covid-19 ini mengubah segala tatanan kehidupan.

"Lakukan aktivitas dengan seimbang. Kita harus sehat. Hindari kecemasan yang tidak perlu," papar Yuri.

Lebih lanjut, Yuri juga berharap vaksin Covid-19 segera ditemukan. Dengan demikian, penanganan wabah bisa lebih efektif. Kendati demikian, dia menegaskan pemerintah terus berkomitmen untuk memutus rantai persebaran Covid-19 di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya