Solopos.com, SOLO – Seorang warga Semanggi, Pasar Kliwon, Renanda Kusuma, 27, diamuk massa yang geram dengan aksinya usai maling sepeda lipat milik seorang pelakat GC, 16, warga Mojo, Pasar Kliwon, pada Senin (2/11/2020) sore.
Kapolsek Pasar Kliwon AKP Adis Dani Garta kepada wartawan Selasa (3/11/2020) mengatakan saat ini tersangka telah diamankan di Mapolsek Pasar Kliwon untuk proses selanjutnya. Kepada polisi, tersangka mengaku ingin memiliki sepeda lipat yang tengah tren saat ini.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Penyidik Unit Reskrim Polsek Pasar Kliwon tengah menyusun berkas perkara tersangka maling sepeda lipat tersebut. Tersangka dijerat Pasal 362 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.
Dihantui Mimpi Buruk, Pria di Jepara Nekat Terjun ke Sumur
Kapolsek Pasar Kliwon menjelaskan, pencurian itu terjadi saat sepeda bermerek Pacific itu terparkir di kediaman korban. Maling yang sudah mengincar lantas menuntun sepeda lipat itu.
Namun, korban mendengar suara sepeda yang tengah dituntun. Lalu, korban beteriak meminta pertolongan warga.
Tersangka lalu ditangkap warga dan sempat diamuk massa yang emosi. Petugas yang memperoleh informasi itu langsung mengamankan pelaku dan membawa ke Mapolsek Pasar Kliwon.
Diduga Gelandangan, Ibu-Ibu Mager di Jembatan Mungkung Sragen Diangkut Satpol PP
Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti berupa sepeda lipat berwarna biru. Akibat kejadian tersebut, korban menderita kerugian sekitar Rp3 juta.
“Korban menderita kerugian sekitar Rp3 juta senilai sepeda lipat itu. Masyarakat saya harapkan untuk berhati-hati saat memarkirkan sepeda. Sebaiknya, diberi tambahan kunci pengaman,” papar Kapolsek Pasar Kliwon mewakili Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjutak.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
