SOLOPOS.COM - Warga Jl. Teknologi, Perum UNS Jati, Jaten, Karanganyar melaksanakan ibadah Salat Idulfitri di jalan kompleks perumahan Kamis (13/5/2021). (Solopos/Candra Mantovani)

Solopos.com, KARANGANYAR – Warga Jl. Teknologi, Perum UNS Jati, Jaten, melaksanakan Salat Idulfitri secara terbatas di depan rumah atau di badan jalan kompleks perumahan Kamis (13/5/2021). Langkah tersebut dilakukan agar warga tidak melakukan kontak langsung dengan orang tidak dikenal untuk antisipasi persebaran Covid-19.

Pantauan Solopos.com di lokasi, beberapa jalan mulai disekat warga sejak beberapa waktu terakhir dan hanya menerapkan akses satu pintu. Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisasikan potensi lalu lintas orang luar di kawasan perumahan tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Salat Id juga dikhususkan hanya untuk warga setempat dan hanya diikuti oleh sekitar 30 orang warga dengan penerapan protokol kesehatan.

Baca juga: Warga Baluwarti Solo Takbir Keliling, Polisi Minta Dipercepat & Segera Bubar

Imam dan Khatib Salat Id, Sugito, mengatakan ibadah Salat Id dilaksanakan pada pukul 06.10 WIB. Pelaksanaan salat menurutnya juga lebih cepat dibandingkan sebelum wabah pandemi Covid-19. Total waktu pelaksanaan Salat Id di Jl. Teknologi, Perum UNS Jati menurutnya hanya berlangsung sekitar 20 menit.

“Setelah itu kami lanjutkan dengan pembacaan ikrar halalbihalal dan silaturahmi antar warga. Melaksanakan silaturahmi kami juga menerapkan prokes ketat dengan saling meminta maaf tanpa berjabat tangan dan tetap mengenakan masker,” ucap dia kepada Solopos.com, Kamis pagi.

Baca juga: Motor Sport Kecelakaan di Jl. Slamet Riyadi Solo, 1 ABG Luka Parah

Sugito juga menjelaskan saat Salat Id, khotbah yang disampaikan merupakan anjuran kesabaran kepada warga sekitar lantaran kondisi pandemi yang membuat masyarakat harus menahan diri untuk berkumpul bersama keluarga yang berada di perantauan. Dalam khotbahnya, Sugito mengajak masyarakat untuk bersabar menghadapi situasi saat ini dan berdoa agar pandemi Covid-19 segera berakhir.

“Memang seharusnya Idulfitri menjadi momen berkumpul keluarga dan melepas rindu. Tapi karena kondisi saat ini masih pandemi, kita masih harus menahan diri. Semoga ujian pandemi segera berlalu dan bisa menikmati kehidupan normal kembali,” terang Sugito dalam ketika berkhotbah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya