WARGA KADILANGU DEMO Tuntut Kejelasan Kompensasi dari Investor

Warga Kadilangu gelar demo (Ika Yuniati)

SUKOHARJO--Ratusan Warga Desa Kadilangu, Baki, Sukoharjo, melakukan aksi demo menuntut kejelasan kompensasi dari investor yang mendirikan perusahaan di sekitar desa tersebut, Kamis (24/5/2012), di kantor desa setempat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Koordinator, Muhamad Budiyanto, Kamis, menjelaskan aksi itu dilakukan sebagai bentuk protes warga desa atas kerugian yang ditimbulkan seiring meningkatnya jumlah investor yang memasuki wilayah mereka. Salah satu kerugian yang menimpa warga ialah rusaknya aspal desa. Kerusakan fasilitas umum itu tidak diperbaiki oleh pihak investor. Padahal di desa itu saat ini ada sekitar tujuh investor yang sudah terdata.

Sementara, menurut Budi, kepala desa setempat mengaku investor tidak memberikan sedikit pun dana kompensasi. “ Pekerja di pabrik-pabrik itu juga bukan warga Kadilangu. Seharusnya 25 persen tenaga kerja itu berasal dari masyarakat,” terang Budi kepada wartawan seusai berorasi.

Budi menjelaskan, peserta aksi juga menuntut transparasi dari pihak kepala desa. Ia mengklaim massa menduga kepada desa sebenarnya telah menerima kompensasi.

“Kami ingin semuanya jelas. Kalau memang investor yang tidak memberi kompensasi ya akan kami tuntut. Tapi kalau ternyata sudah memberi kompensasi tapi digelapkan oleh kepala desa, warga juga menuntut pertanggungjawaban dari kepala desa,” jelasnya.

Sementara, Kepala Desa Kadilangu Umar Dhani, saat ditemui di lokasi demo menjelaskan selama ini semua investor memang tak pernah memberi kompensasi kepada pihak desa. Bahkan sejumlah investor itu mendirikan bangunan tanpa izin. Selama ini pihak investor juga belum pernah memenuhi undangan dari kepala desa saat akan dimintai keterangan. Mengenai kecurigaan warga terhadap dirinya  yang diduga melakukan penggelapan uang kompensasi, Umar mengaku maklum.

Saat menghubungi Solopos.com, Budi, menjelaskan sekitar pukul 13.00 WIB telah ada sejumlah kesepakatan antara warga dengan investor bahwa mereka akan memenuhi tuntutan warga. Di antaranya memperbaiki jalan rusak di sebelah utara Desa Kadilangu. Dalam pertemuan di balai Desa Kadilangu itu dihadiri pula Muspika dan perwakilan dari Polres Sukoharjo.

“Berdasar hasil pertemuan, investor mau memberikan kompensasi. Namun ada juga yang dulu sudah memberi kompensasi ke desa tapi hanya sedikit,” ungkapnya kepada Solopos.com