SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo dengan masker kumisnya. (Solopos-Mariyana Ricky P.D.)

Solopos.com, SOLO – Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, menyebut pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) masih menunggu perkembangan kasus Covid-19 di Kota Bengawan. Sekolah di Kota Solo boleh buka kembali dengan syarat tertentu.

Apabila dalam dua pekan berturut-turut penambahan berkutat di angka kurang dari 10, maka sekolah bisa segera buka kembali. Keputusan tersebut bakal dituangkan dalam Surat Edaran (SE) yang terus diperbarui setiap dua pekan sekali.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ngaku Dapat Bisikan Gaib, Pemuda Tegal Nekat Kubur Diri Hidup-Hidup

Hingga Senin (4/1/2021), Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Solo mencatat kumulatif 5.133 orang. Tambahan per harinya stabil di atas 50an kasus.

“Keputusan sekarang, PTM dimulai apabila yang terpapar Covid-19 per harinya kurang dari 10 selama dua pekan berturut-turut. Dan kalaupun memulai PTM, itu belum 100%. Seperti uji coba kemarin 50:50 dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan,” kata Rudy, sapaan akrab walikota, Senin pagi.

Tagar #RaportMerahIAINSurakarta Trending Gegara Drama UKT, Ini Jawaban Rektor IAIN

Ia menyebut jika PTM mulai dilaksanakan, maka siswa dan guru wajib melaksanakan uji cepat atau rapid test. Bila nanti ditemukan hasil reaktif, maka guru maupun siswa yang bersangkutan dilarang mengikuti kegiatan belajar mengajar.

“Syukur-syukur nanti mulai vaksinasi pada 14/15 Januari, kasusnya bisa ditekan. Makanya, kami lihat perkembangannya ke depan,” ucap Rudy.

PTM 50:50 yang dimaksudnya adalah membagi siswa menjadi dua kelompok belajar. Kelompok pertama akan menjalani pembelajaran tatap muka (PTM) dan sisanya belajar melalui daring.

Terima 55 Bulan Remisi, Abu Bakar Ba'asyir Akhirnya Bebas Murni

Sebelumnya pada awal November 2020 lalu, Pemkot Solo telah melakukan uji coba PTM di tiga sekolah yang buka selama dua pekan. Di antaranya di SMP N 4 Solo, SMP Al Azhar dan MTs N 1 Solo.

Pembelajaran itu hanya berlangsung selama dua pekan kemudian dihentikan saat kasus kian melonjak. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Solo, Etty Retnowati mengatakan pihaknya bakal menggelar rapat dengan Wali Kota dan kepala sekolah seluruh SD dan SMP secara daring pada Selasa (5/1/2021).

“Kami akan rapat terkait PTM lewat zoom pada Selasa,” kata dia, melalui layanan perpesanan Whatsapp, Senin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya