SOLOPOS.COM - SMAN 2 Solo yang saat ini berada di Kecamatan Banjarsari akan dipindah ke Kecamatan Pasar Kliwon (Akhmad Ludiyanto/Solopos)

Solopos.com, SOLO–Pemerintah Kota Solo mencarikan lahan untuk lokasi pembangunan SMA Negeri wilayah Kecamatan Pasar Kliwon yang sesuai kalau lokasi yang ditawarkan kurang luas.

Demikian yang disampaikan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ketika diminta konfirmasi wartawan di Balai Kota Solo, Senin (4/7/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Intinya kami menyiapkan tempat dijadikan SMA, ya kami nunggu aja respons provinsi [Pemprov Jateng]. Kalau tak segera dibangun setiap tahun permasalahan sama,” kata dia.

Ditanya lokasi di eks HP. 16 Semanggi yang kini menjadi HP. 00001 Kelurahan Mojo yang disediakan Pemkot Solo untuk mendirikan SMA kurang luas, Gibran mengatakan mencarikan sejumlah opsi tempat lain.

Ekspedisi Mudik 2024

Namun, Wali Kota Solo belum mau menyebutkan lokasi yang relevan untuk disiapkan sebagai lokasi pembangunan SMA Negeri di Pasar Kliwon. 

Baca Juga: Pemprov: Pembangunan SMAN di Pasar Kliwon Terkendala Lahan Sempit  

“Opsinya di Pasar Kliwon di wilayah Kelurahan Mojo. Nanti digolekke panggone meneh ya nek kurang luas [dicarikan lahan lagi kalau di eks HP.16 kurang luas],” ujar dia.

Ditanya pendapatnya mengenai solusi sementara berupa kelas virtual satu rombongan belajar SMAN 2 Solo bagi warga Pasar Kliwon, Gibran mengatakan Pemkot Solo melakukan monitor terus.

Sebelumnya, luas tanah yang belum sesuai syarat minimal pendirian sekolah menjadi kendala pembangunan SMA negeri di Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah.

Sehingga, pembangunan SMA negeri di Pasar Kliwon yang sudah diwacanakan sejak 2020 belum terlaksana karena terkendala lahan yang sempit.

Demikian yang disampaikan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Provinsi Jateng, Suratno, ketika diminta konfirmasi kapan pembangunan SMAN di Kecamatan Pasar Kliwon, Sabtu (2/7/2022) malam.

Baca Juga: Yes! Calon Siswa di Pasar Kliwon Bisa Daftar Kelas Virtual SMAN 2 Solo

“Ini proses koordinasi dengan dinas induk [Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng]. Harapannya jangka pendek bisa segera dibangun,” katanya. 

Camat Pasar Kliwon, Ahmad Khoironi, mengatakan lahan untuk membangun SMA negeri di wilayah itu sebenarnya sudah ada.

Pemerintah kecamatan mengusulkan sebagian lahan di eks HP 16 Semanggi atau HP 00001 Kelurahan Mojo.

Namun, usulan itu hingga kini mandek alias belum ada tindak lanjutnya.

Berdasarkan catatan Solopos.com, wacana pembangunan SMA negeri di Pasar Kliwon sudah mencuat sejak sekitar 2020 lalu.

Baca Juga: Warga Pasar Kliwon Sambut Gembira Kepindahan SMAN 2 Solo

Ketiadaan SMA negeri di wilayah Pasar Kliwon menjadi masalah terutama sejak pemberlakuan sistem zonasi pada PPDB pada 2017 lalu. Sistem zonasi menuntut pemerataan fasilitas dan layanan pendidikan.

Dia menambahkan Pemerintah Kota Solo menyediakan 3.000 meter persegi di lahan HP 00001 khusus untuk pendidikan, bahkan sudah disetujui oleh DPRD.

Akan tetapi, pembangunan gedung SMA atau SMK ternyata standarnya minimal 4.000 meter persegi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya