Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Dok)
WONOGIRI — Seorang warga Dusun Laban, RT 002/RW 012, Desa Tegiri, Batuwarno, Wonogiri, Katiman, 49, mengakhiri hidup dengan gantung diri di sebuah kayu blandar di kandang sapi miliknya, Sabtu (29/12/2012) dini hari. Diduga, penyebab Katiman nekat gantung diri terkait masalah yang menimpa keluarganya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kades Tegiri, Ratnawati, mengatakan korban yang berprofesi sebagai buruh bangunan di Jakarta itu, ditemukan pukul 02.30 WIB oleh istrinya, Suniati, 40, dalam keadaan tergantung seutas tali plastik. Ratnawati menjelaskan sebelumnya keluarga korban tertimpa masalah. Anak laki-laki Katiman, RK, 17, menghamili seorang gadis dan keluarga gadis menuntut untuk segera dilaksanakan pernikahan.
Ratnawati menuturkan RK saat ini statusnya masih duduk di kelas XI, di salah satu SMK di Baturetno. Dia menambahkan RK mengahamili pacarnya hingga saat ini kandunganya berusia lima bulan.
“Hari ini seharusnya acara musyawarah rencana pernikahan, tetapi Pak Katiman malah gantung diri,” jelasnya saat dihubungi Solopos.com, Sabtu.
Dia menambahkan RK sebelumnya juga pernah terjerat kasus membawa lari gadis tersebut hingga satu malam. “Gadis itu usianya sama dengan RK dan gadis itu duduk kelas XI di salah satu SMK di Jogja,” jelasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
