SOLOPOS.COM - Aktivitas pekerja di Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ), Solo, Jumat (16/12/2022). Rencananya TSTJ mulai beroperasi 27 Januari 2023. (Solopos/Putut Hartanto)

Solopos.com, SOLO — Komodo, binturong, dan zebra, bakal melengkapi koleksi dan menjadi daya tarik baru di kebun bintang atau bonbin Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) atau Solo Safari yang dibuka mulai 27 Januari 2023.

Direktur TSTJ Solo, Bimo Wahyu Widodo, mengatakan pembukaan fase I itu bakal menawarkan kandang komodo, binturong, zebra, dan sejumlah jembatan baru, serta kandang primata terbuka di tengah pulau.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sebelumnya ada tiga pulau di danau TSTJ, ada yang berfungsi, ada yang tidak. Revitalisasi kali ini membangun lima pulau yang semunya berfungsi.

“Komodo, binturong, dan zebra belum ada sebelumnya,” kata Bimo dihubungi Solopos.com, Minggu (8/1/2022) siang. Bimo mengatakan kapasitas kandang komodo di bonbin Solo Safari Jurug tersedia untuk dua pasang komodo.

Menurut Bimo, total koleksi satwa Solo Safari ada sekitar 410 ekor. Ada tambahan koleksi dari Taman Safari Indonesia dengan jumlah 80-90 ekor satwa. Kira-kira separuhnya bisa dilihat pengunjung pada pembukaan perdana setelah pembangunan fase I, 27 Januari ini.

Ditanya apakah Lion Cafe yang menawarkan sensasi makan sambil melihat kandang singa bisa beroperasi pada fase I ini, Bimo mengatakan bakal mengusahakannya. Nantinya pengunjung bisa menikmati makanan dan minuman dengan melihat singa.

“Kapasitasnya empat ekor singa. Kami punya satu koleksi,” paparnya. Namun, Bimo belum bisa menjelaskan menu apa saja yang akan tersedia di Lion Cafe maupun harganya.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, Jumat (6/1/2023) lalu, para pekerja masih menyelesaikan bangunan utama di area depan Solo Safari, Jurug, Jebres. Sementara aparat membantu mengamankan proses bongkar bangunam selter pedagang.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjelaskan bakal ada tambahan koleksi satwa dari Taman Safari Indonesia II Jatim dan Safari Indonesia Bogor di bonbin Jurug.

Gibran telah meminta tambahan koleksi singa kepada bos Taman Safari Indonesia [ada Jumat lalu. “Tadi saya request singa,” ujarnya. Selain itu, lanjut dia, delapan indukan kura-kura sulcata koleksi Gibran akan disumbangkan.

Gibran masih merahasiakan harga tiket masuk serta target kunjungan Solo Safari 2022. Dia memastikan harga tiket naik dari harga sebelumnya Rp25.000/orang namun kenaikan harga itu diklaim terjangkau bagi semua kalangan.

Menurut dia, Pemkot Solo bakal membagikan video teaser untuk pembukaan perdana Solo Safari setelah 10 Januari 2023. Pembangunan Solo Safari fase I sudah mencapai 90 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya