SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

Setiap harinya Pasar Malam Perayaan Sekaten menghasilkan paling maksimal lima ton sampah

Harianjogja.com, JOGJA– Setiap harinya Pasar Malam Perayaan Sekaten menghasilkan paling maksimal lima ton sampah. Padahal jika hari biasa Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jogja hanya mengangkat sampah setengah ton.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Saat ditianya Harian Jogja terkait sampah yang dihasilkan PMPS dari pembukaan, Kepala Seksi [Kasi] Penangganan Sampah DLH Kota Jogja, Haryoko menjawab sekitar 27 ton telah dihasilkan dari pembukaan PMPS pada Jumat (10/112017). Di mana perayaan itu saat berada di akhir pekan, maka sampah bisa mencapai lima ton.

Adapun jumlah lima ton itu bukanlah jumlah sebenarnya. Menurut Haryoko jumlah itu telah jauh berkurang dari sampah yang dihasilkan pengunjung. Pasalnya pada malam harinya pemulung telah memilah sampah yang memiliki nilai ekonomi.

“Betul [diambil pemulung] karena untuk malam sabtu dengan malam minggu bisa lima ton, untuk hari biasa dengan Sekaten tiga ton,” jelasnya, Jumat (17/11/2017).

Menurutnya jumlah itu jauh berlipat pada hari normal tanpa acara. Di mana DLH hanya menampung sekitar 540 kg setiap paginya. Adapun untuk akhir pekan atau malam libur maksimal hanya dua kali dari biasa, yaitu 1.080 kg.

“Cuma satu tosa [kendaraan bak terbuka roda tiga] karena DLH kebanyakan ambil sampah di jalan, untuk malam minggu dua tosa,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya