Solopos.com, WONOGIRI — Jalur kereta api lintas Stasiun Purwosari-Wonogiri-Baturetno aktif beroperasi pada 1892-1978, yang lambat laun berhenti, setelah pembangunan Waduk Gajah Mungkur yang menenggelamkan dan memutus segmen Stasiun Wonogiri-Baturetno pada 1978. Perjalanan kereta api terakir pada segmen itu yakni dari Stasiun Baturetno pada 30 April 1978 pukul 12.20 WIB dan tiba di Stasiun Wonogiri pada pukul 13.22 WIB.
Panjang rel untuk segmen Stasiun Purwosari–Wonogiri 32 km, dan 52 km untuk segmen Stasiun Purwosari–Baturetno. Jalur kereta api lintas Stasiun Purwosari hingga Wonogiri hingga Mei 2022 ini masih aktif beroperasi meski secara ekonomis tidak menguntungkan. Jalur tersebut dilayani oleh Railbus Bathara Kresna yang melintas dua kali pergi pulang dalam sehari.
