Solopos.com, SOLO — Obat flu dan batuk di sejumlah apotek Kota Solo laku keras dalam beberapa hari terakhir.
Hal tersebut diduga terjadi akibat masyarakat mengalami flu dan batuk. Seperti yang diungkapkan Santi, Petugas Apotek Isyka di Jalan Adi Sucipto. Menurut wanita berkacamata ini, obat batuk dan flu mulai laku keras sejak seminggu terakhir.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca Juga : 3 Hari Harga Obat Tinggi atau Langka, Luhut Perintahkan Razia Gudang
“Biasanya yang paling banyak dicari itu Alpara, Intunal, dan Paratusin. Dalam sehari bisa 10 [strip] tablet obat yang terjual,” ungkapnya saat ditemui Solopos.com di tempat kerjanya, Jumat (25/2/2022).
Untung saja, stok obat-obatan tersebut masih tersedia. “Jadi stoknya lumayan aman. Harganya per-strip [isi 10 tablet] sekitar Rp13.000. Itu untuk harga Paratusin dengan Alpara,” terangnya.
Baca Juga : Melesat! Baru 9 Hari Masuk Bursa, Saham Produsen Imboost Naik 421 Persen
Hal senada disampaikan Resi, Supervisor Apotek Kimia Farma di Jalan Laksda Adi Sucipto No.70 Solo. Dia juga mengakui bahwa obat batuk dan flu banyak diburu masyarakat beberapa waktu terakhir ini.
“Setiap hari pasti ada yang nyari obat flu dan batuk. Di kami stoknya masih aman. Masih lumayan banyak,” ucapnya saat ditemui di lokasi kerjanya, Jumat (25/2/2022).
Baca Juga : Jangan Asal, Ini 4 Fakta Dexamethasone, Obat yang Diklaim Redakan Covid-19
Selain obat flu dan batuk, masyarakat juga banyak mencari vitamin, khususnya vitamin C dan D. “Stok vitamin juga masih aman di kami. Sampai sekarang juga masih banyak yang nyari,” tuturnya.