SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO -- Merebaknya virus corona berdampak pada harga emas. Harga jual emas PT Aneka Tambang (Antam) naik hingga menembus angka Rp833.000 per gram pada Jumat (28/2/2020).

Wabah virus corona (covid-19) membuat investor memilih menaruh dana pada produk investasi yang lebih aman.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Pengelola Distro Galeri 24 Pegadaian Cokronegaran Solo, Noorfi Kisoworo Wati, mengatakan kenaikan harga emas Antam mulai terasa sejak September 2019 lalu.

Namun demikian, harga sempat turun pada Oktober-November 2019 dan kembali naik pada Desember 2019. Pada Februari 2020, kenaikan harganya menjadi signifikan.

Ekspedisi Mudik 2024

"Penyebabnya dipengaruhi banyak faktor, mulai dari perang dagang Tiongkok versus Amerika Serikat sampai dampak virus corona [covid-19] yang membuat orang beralih ke investasi yang lebih safe,” ujarnya, saat ditemui Solopos.com di kantornya, Jumat (28/2/2020).

Eks Tukang Rosok di Klaten Kantongi Rp80 Juta/Bulan dari Jualan Sup Ayam

Noorfi menjelaskan kenaikan harga emas ini berbanding lurus dengan tren pembelian. Menurutnya, emas kian dilirik masyarakat sebagai pilihan berinvestasi.

Hal ini semakin menarik lantaran harga logam mulia tersebut harganya diprediksi terus melejit. Dia mencatat sepanjang 2019, Galeri 24 sukses menjual 27 kilogram (kg).

Jumlah ini melebihi target 20 kg. Dengan demikian, rata-rata per bulan terjual 2,25 kg emas batangan. Sedangkan pada Februari 2020 sudah 2,4 kg emas yang terjual.

Paling banyak dibeli untuk emas 0,5 gram sampai 10 gram. Kalau untuk investasi 5 gram-10 gram. Trennya buy back emas juga melejit karena harganya menembus Rp700.000-an/gram.

Tipu Ratusan Orang, Karyawan Diler Motor Nusantara Sakti Sragen Jadi Tersangka

"Biasanya buy back itu sekitar Rp600.00. Pada Jumat ini harga buy back emas Antam Rp737.000/gram,” imbuhnya.

Dikutip dari galeri24.co.id, Jumat, harga emas batangan Antam untuk 0,5 gram Rp441.000, 1 gram Rp833.000, 5 gram Rp3,968 juta, 10 gram Rp7,918 juta.

Sedangkan harga buy back emas Antam untuk 0,5 gram Rp368.000, 1 gram Rp737.000, 5 gram Rp3,687 juta, dan 10 gram Rp7,375 juta.

Sementara itu, Kelapa Cabang Pegadaian Cokronegaran, Tri Bambang Sulistyo, menambahkan tak hanya emas batangan yang laris manis, tabungan emas yang menjadi salah satu produk unggulan Pegadaian juga semakin diminati.

“Akhir 2019, jumlah rekening tabungan emas kami 8.128. Sementara hingga 27 Februari mencapai 8.821 rekening dengan saldo menembus 16.707 gram emas,” paparnya.

Sebut Virus Corona Tentara Allah Pelindung Uyghur, UAS Diingatkan Larangan Umrah

Tri menerangkan rata-rata dalam sebulan ada 300-an rekening tabungan emas baru. Menurutnya, selain harga emas yang kian legit, kemudahan untuk mengakses tabungan emas ini menjadi faktor pemicu.

Sebagai contoh, membuka tabungan emas baru hingga pembeliannya bisa dilakukan secara online dengan telepon seluler melalui aplikasi Pegadaian Digital Service (PDS). Selain itu, pembelian saldo emas mulai Rp50.000.

“Kenaikan jumlah tabungan emas maupun saldo emasnya 20%-25% per tahun. Banyak faktor yang mempengaruhi. Selain mudah, kini investasi emas semakin menjanjikan. Orang banyak mengalihkan dananya untuk investasi yang aman,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya