SOLOPOS.COM - Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Iqbal Alqudusy. (Bidhumas Polda Jateng)

Solopos.com, SEMARANG — Beberapa hari terakhir, jagat dunia maya atau media sosial dihebohkan dengan beredarnya video yang memperlihatkan sejumlah remaja tengah membuat konten video truk oleng di pinggir jalan tol. Dalam video yang viral itu disebutkan jika aksi truk oleng dan sekelompok remaja yang merekam itu terjadi di ruas Tol Batang-Semarang.

Sejumlah akun pun menyebar video berdurasi 25 detik itu di media sosial. Salah satunya akun ICWS_infocegatanwilayahsragen yang membagikan video itu di Facebook.

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

Dalam video itu tampak sopir truk bertindak ugal-ugalan. Sopir tidak hanya mengendarai truk sambil berayun-ayu, atau oleng. Truk juga menyalip kendaraan lain, sebuah truk boks milik perusahaan jasa ekspedisi, dari lajur sebelah kiri.

Baca juga: Demi Konten Video, Remaja Rekam Aksi Truk Oleng di Tol Batang-Semarang

Bahkan saat menyalip, truk tersebut nyaris menyerempet seorang bocah yang merekamnya. Namun, sopir truk itu terlihat tidak khawatir sama sekali. Ia justru terlihat ingin menunjukkan kebolehannya dalam mengendarai truk oleng setelah aksinya direkam atau dibuat konten video oleh sejumlah remaja.

Menanggapi aksi tersebut, Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah (Jateng) pun angkat bicara. Kepala Bidang Humas (Kabidhumas) Polda Jateng, Kombes Pol. M. Iqbal Alqudusy, mengaku sudah melakukan penyelidikan terkait video aksi truk oleng yang disebutkan terjadi di ruas tol Batang-Semarang dan viral di media sosial itu.

Diviralkan Lagi

Iqbal menyebut aksi truk oleng yang terekam video dan viral itu sebenarnya merupakan kejadian lama. Selain itu, aksi itu tidak terjadi di ruas tol Batang-Semarang.

“Itu video lama, dibuat sebelum pandemi Covid-19, sekitar tahun 2018-2019 lalu. Tapi diviralkan kembali oleh akun Jurnal Pantura. Aksi truk oleng itu juga bukan terjadi di ruas tol Batang-Semarang, tapi di Km 417 dekat Pintu Tol Kalikangkung, Semarang,” ungkap Iqbal, Rabu (24/11/2021).

Iqbal menyebut sopir truk yang melakukan aksi berbahaya, truk oleng, juga sudah diketahui. Sopir truk tersebut merupakan warga Kabupaten Pamekasan di Pulau Madura, Jawa Timur (Jatim).

“Untuk peng-upload [pengunggah] juga sudah kami minta klarifikasinya,” imbuh Iqbal.

Baca juga: Heboh Pagar Tol Semarang-Solo Dijebol untuk Konten Video Truk Oleng

Kendati video lama, aksi remaja yang membuat konten video di pinggir tol tanpa menghiraukan keselamatan dan sopir truk oleng itu cukup meresahkan warga. Bahkan, aksi pembuatan konten video truk oleng di pinggir tol itu mengundang reaksi beragam dari warganet setelah diunggah akun ICWS_infocegatanwilayahsragen di Facebook. Mayoritas warganet mengaku prihatin dengan aksi sopir yang ugal-ugalan dan para remaja yang membuat konten video tersebut.

“MohonTindak tegas,cabut ijin sim nya untuk selamanya buat pembelajaran yg mengabaikan keselamatan umum ?,” tulis pengguna akun Cow Teraniaya.

“Bagus kok.. Apalagi kalo yg dipinggir2 itu ketabrak.. Lebih keren ???,” sambung pengguna akun Tommy Tom.

Sehat selalu pak supir. Kan ga enak nanti pas d ciduk lg di RS,” tulis pengguna akun Fitri.

nNti kalo kecelakaan bilangnya MUSIBAH….??? supir karo seng video podo2 pekok.e…?,” tulis pengguna akun Ifansuprayogi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya