Solopos.com, JAKARTA—Komisi Yudisial (KY) mengusut dua video yang berisi percakapan diduga hakim terkait vonis Ferdy Sambo, terdakwa kasus pembunuhan Brigadir Yosua atau Brigadir J. Mahkamah Agung (MA) juga bakal memeriksa hakim yang terekam di video itu yaitu Wahyu Imam Santoso.
Informasi yang dihimpun Solopos.com dari tv.bisnis.com, , Jumat (6/1/2023), salah satu video yang beredar menggambarkan seseorang diduga hakim Wahyu Imam Santoso duduk di sofa dan mengobrol lewat telepon seluler (ponsel).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Setelah mematikan ponsel, dia menanggapi seorang perempuan yang diduga merekam video tersebut.
Pada salah satu video, Wahyu diduga sedang berkoordinasi dengan Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto lewat ponsel. Wahyu menjanjikan Ferdy Sambo akan divonis mati dalam perkara pembunuhan berencana Brigadir J.
Pada video yang menampilkan seseorang diduga hakim Wahyu sedang mengobrol di ponsel terdapat caption atau keterangan Siapa yg bisa buat begini hehehe yang disertai tiga emotikon.
Bisnis.com hingga Kamis (5/1/2023) belum memperoleh konfirmasi dari hakim Wahyu dan pejabat Humas Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) terkait video tersebut.
Juru bicara (jubir) KY Miko Ginting mengatakan KY masih menelusuri kebenarannya video tersebut, termasuk mengecek isi percakapan antara hakim dengan pihak lain.
“KY telusuri dulu kebenaran dari video dan caption [keterangan] tersebut. Karena ada tiga hal terkait hal ini, yaitu ada videonya, ada caption-nya yang secara sekilas tidak saling berhubungan, dan ada suara pihak lain selain hakim,” ujar Miko saat dihubungi Bisnis.com, Kamis.
Dia menekankan KY hanya fokus melakukan pengawasan kepada dua area yaitu pengawasan hakim dan pedoman perilaku hakim.
KY, kata Miko, juga membuka tangan jika ada masyarakat yang mengetahui ihwal peristiwa di video tersebut.
“Kita lihat bagaimana hasil penelusurannya nanti,” paparnya.
Terpisah, jubir MA Andi Samsan Nganro mengatakan MA akan menurunkan tim untuk memeriksa hakim yang bersangkutan.
Pihaknya berupaya menjaga independensi hakim karena Wahyu Imam Santoso masih mejadi ketua majelis hakim persidangan kasus pembunuhan Brigadir J.
“MA tentu tetap menjaga independensi hakim dalam penanganan perkara menarik yang sedang ditangani hakim tersebut,” ucapnya.
Sebelumnya, beredar video di tiktok yang diduga hakim membicarakan perkara Ferdy Sambo. Hakim tersebut berbicara dengan seseorang melalui sambungan telepon. Salah satu hal yang dibicarakan terkait kemungkinan vonis Ferdy Sambo.