Solopos.com, SRAGEN — Objek Wisata Gunung Kemukus kembali viral di media sosial. Kali ini bukan karena keindahan objek wisatanya, namun karena kisah pengalaman kurang menyenangkan pengunjung yang jadi korban oknum tak bertanggung jawab.
Salah satu akun Facebook bernama Ema mengunggah pengalamannya membeli tiket masuk Gunung Kemukus di atas harga resmi, Selasa (8/2/2022). Ia memasang foto dua lembar tiket masuk kawasan Kemukus dengan keterangan Rp6.000 setiap tiketnya. Dia menuliskan pertanyaan harga tiket masuk lalu mengirim konten pada salah satu grup.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Maaf mau tanya, tiket masuk taman Gunung Kemukus berapa sih, kemarin saya datang kesana bersama suami+2 anak dimintai tiket masuk 42 rb+parkir 5rb. benar apa salah….,” tulisnya.
Baca Juga: Gunung Kemukus akan Dijadikan Objek Wisata Alam, Harga Tiket Bisa Naik
Konten tersebut sempat mendapatkan komentar lebih dari 600 komentar hingga Selasa sore. Salah satunya pengguna Facebook yang meminta dinas terkait untuk menertibkan oknum yang menaikkan harga tiket.
Pengguna Facebook lainnya yang mengaku petugas tiket di Objek Wisata Gunung Kemukus menanyakan kebenarannya. Ada juga pengguna Facebook lain berkomentar serta bertanya pada kolom komentar kenapa mau membayar harga yang tidak wajar.
Pada pukul 17.00 WIB, Solopos.com tak menemukan lagi postingan tersebut. Solopos.com mencoba meminta konfirmasi kabar itu dengan mengirim pesan Messenger kepada akun Ema, namun hingga berita ini ditayangkan belum direspons.
Terpisah, Penanggung Jawab Objek Wisata Gunung Kemukus, Marcellus Suparno, mengatakan para petugas menjual tiket serta menarik retribusi parkir sesuai peraturan daerah yang berlaku. Para petugas siap untuk diminta konfirmasi kebenaran klaim salah satu pengguna Facebook tersebut.
Baca Juga: Cerita Bupati Sragen yang Ingin Beli Tempat Karaoke di Gunung Kemukus
Adapun harga tiket masuk Rp5.000/orang pada hari biasa. Hari Minggu dan hari libur Rp6.000/orang. Sedangkan Jumat Pon atau Jumat Kliwon Rp10.000. Sedangkan tarif parkir kendaraan roda dua Rp2.000 dan Rp5.000 untuk roda empat.
“Untuk anak usia SD enggak pernah ditarik tiket. Mungkin usia SMP karena merupakan usia menuju ke dewasa,” jelas Suparno.
Dia mengaku berusaha menghubungi pengunggah konten yang viral tersebut, namun belum mendapatkan respons.
Sementara itu, di kawasan Gunung Kemukus terdapat sejumlah kantong parkir yang dikelola dinas dan dikelola warga setempat. Kantong parkir yang dikelola warga menempati di pekarangan rumah warga.
“Mungkin ada tarif parkir Rp10.000 di luar sana. Kantong parkir dikelola warga bukan pariwisata. Lokasi lahan parkir kami di belakang kantor,” paparnya.
Baca Juga: Sukses Ubah Citra Kemukus, Bupati Siap Bongkar 2 Tempat Lokalisasi Lain
Dia mengatakan telah mengumpulkan para anggota karang taruna setempat dan pengelola parkir untuk menyesuaikan tarif parkir dengan aturan yang berlaku.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
