Solopos.com, SOLO — Seorang kakek berusia 86 tahun masih bersemangat mengais rezeki di tengah dinginya udara malam Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng). Kakek yang tak diketahui namanya ini berjualan bakso berkeliling dari Jagalan, Jebres, hingga Bundaran Gladak Solo.
Dia diketahui berjualan dari sore hingga malam hari. Biasanya, dia juga berhenti di depan Balai Kota Solo dan Foodcourt Pak Ndut, Limolasan, Solo.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ditemani gerobaknya yang dominan berwarna biru, sang kakek menjual bakso dengan harga cukup murah, yakni Rp10.000.
Warga China yang Kena Corona Pernah ke Bali Januari, Ini Klarifikasi Lion Air
Karena di usianya yang tak lagi muda, pendengaran kakek ini sudah terganggu. Kondisi ini mengharuskan pembeli untuk bersabar saat berkomunikasi dengannya.
“Misal ngobrol agak dekat dan keras yaa, kurang pendengaran Mbah nya. Sama misal ada yg punya baju bekas/jaket/sarung dibawa aja gih …Mbahnya cuma pake Baju Pramuka di dinginnya malam ini,” kata pengelola akun media sosial Instagram @visitsurakarta, Rabu (12/2/2020).
Detik-Detik Apartemen Lucinta Luna Digerebek Tengah Malam
Ketika dihubungi Solopos.com melalui Direct Message (DM) media sosial Instagram pada Kamis (13/2/2020), pengelola akun @visitsurakarta membenarkan bahwa kakek ini berkeliling dengan mendorong gerobak baksonya.
“Betul keliling dari Jagalan ke arah Gladag. Biasa malam stay dekat-dekat Balaikota, Waduh lupa [namanya],” katanya.
Dua Motor Adu Banteng di Tasikmadu Karanganyar, Remaja 16 Tahun Meninggal
Netizen pengguna akun @rahma_dasuki yang berkomentar di unggahan @visitsurakarta, mengatakan bakso yang dijual kakek ini memiliki cita rasa yang lezat. Bahkan, dia telah berlangganan sejak duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA).
“Baksone enak banget. Gek ra kakean campuran e. Langganan jmn SMA. Nek tumbas mesti mbi Bapake, balik e dikon ati2. Mergo wes wengi. Dikon liwat dalan sing rame [Baksonya enggak banyak campurannya. Langganan sejak SMA. Kalau beli bakso kakek ini, waktu pulang diminta hati-hati karena sudah malam. Disuruh lewat jalan yang ramai],” bebernya.