SOLOPOS.COM - Kereta Uap Sepur Kluthuk Jaladara melintas di rel bengkong, Purwosari, Jl. Slamet Riyadi, Solo, Minggu (28/11/2021).(Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Di media sosial beredar video Kereta Api (KA) Uap Jaladara menerobos banjir di Kota Solo yang diduga terjadi pada Minggu, 8 Mei 2022.

Video tersebut viral di media sosial dan ramai menjadi perbincangan netizen. Dalam video tersebut terlihat KA Uap Jaladara melewati Jalan Slamet Riyadi yang tergenang air hujan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dari video yang diunggah pengelola akun Instagram @mlampahsolo, peristiwa tersebut disebut hanya terjadi di Kota Solo.

Baca Juga:  Pasar Gede Solo Ternyata Pernah Kebakaran, Begini Sejarahnya

Ekspedisi Mudik 2024

“Hanya di Kota Solo,” tulis pengelola akun Instagram @mlampahsolo.

Netizen pun ramai-ramai mengomentari video viral tersebut. Bahkan, ada yang menyebut peristiwa ini mirip dengan kapal-kapalan di Sekaten.

Baca Juga:  Tinggal di Solo 12 Tahun, Crazy Rich Grobogan Singgung Pemekaran Daerah

“Jd kayak kapal2 an yg di sekaten ya,” tulis netizen bersangkutan.

Selain itu, ada pula yang menyebut KA Uap Jaladara yang menerobos banjir Kota Solo itu mirip dengan Thomas dan Water Seven One Piece.

“Kereta api, Water Seven One Piece versi real,” sebut netizen tersebut.

Baca Juga:  Rencana Diadakan Setelah Lebaran, Tanggal Berapa CFD Solo Dibuka Lagi?

Diberitakan Solopos.com sebelumnya, hujan deras mengguyur Kota Solo pada Minggu (8/5/2022) siang hingga memicu terjadinya banjir dan genangan air di sejumlah lokasi. Beberapa di antaranya, Pasar Kliwon, Purwosari, Stadion Manahan, hingga Jalan Slamet Riyadi.

Salah satu warga Purwosari, Dandung H, menjelaskan luapan Kali Todipan menggenang di wilayah RT 004 dan RT 005 Kampung Todipan, Purwosari.

Baca Juga:  Ke Karanganyar, Jangan Lupa Coba 5 Kuliner di Pasar Tawangmangu Ini

Luapan banjir pun masuk ke banyak rumah warga. “Kelep [terendam] semua ini, air masuk di dua RT. Wilayah RT 004 dan RT 005,” jelas dia.

Dandung menceritakan ketinggian banjir di Kodipan bervariasi mulai dari 0,5 meter hingga satu meter.

“Parah sekali ini, sudah terendam. Ketinggian banjir mulai dari setengah meter hingga satu meter. Sungai dan jalan rata,” terang dia.

Baca Juga:  Ini Gejala Khas dari Hepatitis Akut dan Misterius pada Anak

 

 



 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya