SOLOPOS.COM - Warga di Wonosamudro, Boyolali, rebutan air bersih. (Instagram/@pakdhe_paino1099)

Solopos.com, SOLO – Boyolali tengah mengalami kemarau terpanjang dan terparah dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Masa darurat kekeringan di Boyolali diperpanjang hingga 31 Oktober 2019. Musim kemarau berkepanjangan ini tak ayal membuat warga Boyolali kesulitan mendapatkan air bersih.

Tak heran, warga Boyolali berebut mendapatkan air bersih saat bantuan datang. Kehebohan warga Boyolali berebut air bersih diperlihatkan lewat video viral unggahan pengguna akun Instagram @pakdhe_paino1099 yang dibagikan ulang @kabarsolo dan @jelajahsolo, Minggu (13/10/2019).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Video viral tersebut menunjukkan aktivitas warga Dusun Losari, Desa Garangan, Kecamatan Wonosamudro, Boyolali, yang berkerumun di dekat lubang yang menjadi penampungan air bersih. Mereka mengambil air bersih yang dialirkan dari tangki.

Droping air bersih di Dusun Losari, Kelurahan Garangan, Kecamatan Wonosamudro, Kabupaten Boyolali,” tulis @pakdhe_paino1099.

Dalam video viral itu terlihat sejumlah warg berlomba memenuhi ember yang dibawa dari rumah untuk menampung air bersih. Warga yang didominasi emak-emak itu bergerak cekatan mengisi ember penampung air.

Aksi emak-emak dalam video viral tersebut menuai beragam komentar netizen. Sejumlah netizen yang pernah merasakan krisis air berbagi cerita lewat kolom komentar. Tak ketinggalan, mereka berdoa agar hujan lekas turun.

“Kasihan ya sampai begitu. Semoga dikasih hujan ya biar enggak kekeringan lagi,” komentar @shintaitu_ayu.

“Pernah ngrasakke juga krisis air rasanya memag susah banget. Setiap hari harus antre beli air. Itu kalau kebagian. Kalau enggak harus cari tandon lain. Mau minum saja susah, apalagi memasak. Pokoknya susah banget. Tapi, bersyukur sekarang PDAM sudah lancar jaya walaupun enggak sebening dan seenak dulu rasanya. Tapi tetap bersyukur,” komentar @anha_eritha_dewi17.

“Ditempatku juga susah air, min. Mau berangkat kuliah harus menumpang di masjid,” imbuh @dan_dngrt.

“Ya Allah, maafkan hamba yang mandi satu jam dan menghabiskan air,” imbuh @byld_organizer.

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Droping air bersih,di dusun losari kelurahan garangan kecamatan wonosamudro kabupaten boyolali

Sebuah kiriman dibagikan oleh paino (@pakdhe_paino1099) pada

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya