SOLOPOS.COM - Vera Mulyani, CEO Mars City Design, kreator kota Planet Mars. (Istimewa/marscitydesign)

Solopos.com, LOS ANGELES — Nama Vera Mulyani melejit menjadi salah satu perempuan paling bertalenta asal Indonesia.

Vera Mulyani yang tinggal di Los Angeles, California, Amerika Serikat tercatat sebagai salah satu arsitek permukiman di Planet Mars atau marschitect.

Promosi BRI Peduli Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak Banjir di Sumbar dan Jabar

Sebelumnya, Vera Mulyani dikenal sebagai ahli di bidang arsitektur, desain perkotaan, dan film.

Mengutip dari laman resmi Mars City Design, Minggu (6/11/2022), berawal dari inspirasi yang ditemukannya dalam visi SpaceX milik Elon Musk, Vera lantas mendirikan perusahaan Mars City Design di Los Angeles, California, Amerika Serikat pada 2015.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Ini Waktu dan Cara Melihat Fenomena 5 Planet Berjajar Mulai 24 Juni

Dirinya juga turut menjabat sebagai CEO dari perusahaan tersebut.

Vera menyebut Mars City Design sebagai perusahaan pelopor dalam perencanaan induk pemukiman manusia di wilayah planet Mars dan sekitarnya.

“Kami telah diakui sebagai pemimpin pemikirnan global dalam perintisan Marschitecture atau desain arsitektur Mars dengan total lebih dari 100 juta tayangan global,” tulis Mars City Design pada laman resminya dikutip, Minggu (6/11/2022).

Baca Juga: Fenomena Langka Lima Planet Sejajar 24 Juni, Muncul Lagi 2041

Sebelum berhasil membangun mimpi-mimpinya di Negara Adidaya tersebut, Vera yang lahir di pada tahun 1983 itu ternyata sempat menjalani kehidupannya di salah satu daerah kumuh di wilayah DKI Jakarta.

Ketika usianya baru menginjak 15 tahun, Vera bahkan sempat menjadi penerjemah untuk salah majalah Eropa yang beredar di Indonesia.

Kemampuan Vera itulah yang akhirnya mendorongnya untuk mulai menunjukkan kreatifitasnya di bidang seni.

Baca Juga: Penjelasan NASA dan Lapan Soal Fenomena Langka Planet Sejajar

Vera kemudian memutuskan untuk pindah ke Paris seusai meledaknya kerusuhan 1998.

Kerusuhan itu nyatanya semakin membuat dirinya yakin untuk segera bermukim di Paris dan melanjutkan pendidikan seninya.

“Setelah melalui dan bertahan dari kerusuhan 1998, saya sadar bahwa Indonesia bukan tempat yang cocok untuk cita-cita saya,” ujar Vera dikutip dari kanal YouTube VOA Indonesia, Minggu (6/11/2022).

Tiga tahu berselang, Vera melanjutkan pendidikannya di Ecole d’Architecture de Nantes, Prancis.

Baca Juga: Mengancam Bumi, Asteroid Phaeton Berputar Semakin Kencang

Di sana, Vera berhasil mendapatkan gelar master di bidang Arsitektur, Lansekap, dan Desain Perkotaan.

Setelah memperoleh gelar master tersebut, Vera kemudian berkesempatan untuk bekerja dengan salah satu arsitek terkenal asal Prancis Selatan, Rudy Riccotti.

Pekerjaannya itu akhirnya membuat Vera berhasil menjadi bagian dari tim desain proyek Museum Louvre.

Kuliah Film

Vera kembali melanjutkan pendidikan di bidang pembuatan film di New York, Amerika Serikat pada 2008.

Pendidikannya itu kemudian membuat Vera berhasil menciptakan dua film pendek yang berjudul ‘Elah and the Moon’ pada 2009 dan ‘The Melody of Choice’ pada 2012.

Setelah merampungkan berbagai karya di bidang pembuatan film, Vera selanjutnya memutuskan untuk pindah ke Los Angeles pada 2015 dan mendirikan Mars City Design.



Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Mengenal Vera Mulyani, Arsitek Planet Mars Asal Indonesia, Pertama di Dunia”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya