Solopos.com, PURWODADI – Vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan secara massal dalam rangka Hari Bhayangkara oleh Polres Grobogan bersama Pemkab dan Kodim menyasar 4.200 warga Grobogan, pada Sabtu (26/6/2021).
“Untuk target keseluruhan di Kabupaten Grobogan ada sekira 4.200 orang yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19. Di mana untuk pelaksanaan di Stadion Krida Bhakti dari Kecamatan Purwodadi dan Penawangan, ada 1.400 orang,” jelas Kapolres Grobogan, AKBP Benny Setyowadi, di Stadion Krida Bhakti Purwodadi, Sabtu.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kapolres bersama Bupati Grobogan, Sri Sumarni dan Dandim 0717 Purwodadi, Letkol Asman Mokoginta. Serta Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih dan Ka Dinkes dr. Slamet Widodo meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di stadion.
“Saya terima kasih kepada masyarakat yang antusias mengikuti vaksinasi massal. Semoga ini sebagai ikhtiar memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19,” kata Kapolres Grobogan.
Baca juga: Joget Langgar Prokes, Bupati Grobogan: Kades Dokoro Ndableg!
Bupati Grobogan, Sri Sumarni menyampaikan bahwa saat ini jumlah penduduk di Grobogan ada 1,4 juta orang. Di mana dari jumlah tersebut sebanyak 800 orang menjadi target sasaran vaksinasi Covid-19.
“Untuk mencapai target tersebut salah satunya dengan pelaksanaan program vaksinasi massal ini,” ujar Bupati Sri Sumarni.
Melihat antusiasme warga dari Kecamatan Purwodadi dan Penawangan mengikuti vaksinasi Covid-19 secara massal, Bupati berterimas kasih. Karena Pemkab dan Satgas Covid-19 tidak mungkin mengendalikan virus corona tanpa keterlibatan masyarakat.
“Saya juga mengimbau, nanti yang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama untuk melanjutkan vaksin dosis kedua sesuai waktu yang ditentukan. Kendati sudah vaksin, tetap mematuhi protokol kesehatan,” saran Bupati.
Baca juga: Gatot Kaca di Magelang Juga Butuh Vaksin Covid-19
Target Vaksinasi Covid-19
Capaian target 800 jiwa penduduk Grobogan menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Grobogan diharapkan bisa tercapai pada akhir 2021. Sehingga kekebalan kelompok atau herd immunity bisa tercapai.
Selain melibatkan tenaga vaksinator dari Dinkes Grobogan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal juga melibatkan vaksinator dari TNI. Menurut Dandim Letkol Inf Asman Mokoginta, ada satu tim vaksinator yang terlibat dalam kegiatan ini.
“Tim tersebut terdiri dari 10 vaksinator. Nantinya tetao akan dilibatkan kegiatan vaksinasi baik terpadu maupun terjadwal dari TNI. Tentunya kami tetap berkoordinasi dengan Dinkes,” imbuh Dandim.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
