SOLOPOS.COM - Fery Ayu Suryaningrum, 23, menunjukkan bukti vaksinasi Covid-19 dosis satu dan kartu peserta ujian CPNS saat mengikuti vaksinasi Covid-19 di RS PKU Muhammadiyah Karanganyar pada Jumat (3/9/2021). (Solopos.com/Sri Sumi Handayani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Banyak warga Karanganyar yang kecele saat hendak mengikuti vaksinasi Covid-19 di rumah sakit yang ditunjuk khusus bagi peserta seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) atau yang lumrah disebut calon pegawai negeri sipil (CPNS).

Solopos.com mendapatkan informasi itu saat datang ke salah satu rumah sakit yang ditunjuk melaksanakan vaksinasi Covid-19 kepada CASN, yakni PKU Muhammadiyah Karanganyar. Pantauan Solopos.com, vaksinasi di PKU Muhammadiyah Karanganyar dengan sasaran CASN berjalan lancar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dokter Pelaksana Vaksin, Risma Cahyaning Ratri, menyampaikan RS PKU Muhammadiyah Karanganyar mendapatkan jatah 292 sasaran pada Jumat (3/9/2021). Tetapi, hanya 58 orang yang datang. Vaksinasi dimulai pukul 08.00 WIB hingga 11.00 WIB.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Rencana Berubah, Seluruh SMP di Karanganyar akan Selenggarakan Simulasi PTM

“Yang hadir 58 orang, tetapi hanya 56 orang yang bisa mendapatkan vaksin Covid-19. Dua orang peserta pernah terkonfirmasi positif Covid-19 dan belum melewati masa tiga bulan. Sehingga belum bisa mendapatkan vaksin. Jadi kami berikan surat perihal kondisi tersebut. Semoga bisa digunakan,” kata Risma saat berbincang dengan wartawan, Jumat (3/9/2021).

Di sisi lain, ada sejumlah orang yang tidak bisa mendapatkan vaksin Covid-19 saat itu karena tidak memenuhi ketentuan. Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar menyediakan 2.000 sasaran vaksin Covid-19 khusus untuk peserta CASN. Vaksinasi dilaksanakan di RS PKU Muhammadiyah Karanganyar, RS Indosehat Karanganyar, RS Dian Pertiwi Karanganyar, dan Klinik Familia Tasikmadu.

“Ada sekitar 30 orang sampai 40 orang yang datang tetapi bukan peserta CASN. Mereka masyarakat umum. Ada yang sudah terlanjur mendaftar padahal bukan peserta CASN. Mereka sadar setelah membaca kembali syarat khusus CASN. Kami tidak bisa melayani karena vaksin tersebut disediakan khusus untuk melayani peserta CASN,” tutur Risma.

Pendaftaran Gampang

Ditemui secara terpisah, salah satu peserta vaksinasi Covid-19 khusus CASN, Fery Ayu Suryaningrum, 23, menyampaikan mendapatkan informasi tentang vaksin itu melalui Instagram Bupati Karanganyar, Juliyatmono, dan laman website Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karanganyar. Fery mendaftar CASN pada formasi Seksi Pemerintahan di Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung.

“Ya kan vaksin diwajibkan. Yasudah saya daftar pada 31 Agustus itu. Gampang, lancar. Saya pilih vaksin di PKU Muhammadiyah karena dekat rumah. Ini dapat vaksin Covid-19 jenis Moderna,” katanya saat berbincang dengan wartawan.

Baca Juga: Nekat Panjat Dinding Rumah Tetangga, Maling di Karanganyar Tepergok lalu Ditangkap

Warga Kelurahan Cangakan itu mengaku pernah mengakses vaksin untuk masyarakat umum beberapa waktu lalu. Tetapi, gagal karena kuota terbatas. Selain itu, dia mengaku terlambat mendapatkan informasi.

“Saya merasa dimudahkan lewat vaksin khusus peserta CASN. Pemkab sigap memfasilitasi kami. Tetapi kami harap soal rapid test atau PCR test itu juga mendapatkan kemudahan. Harapan kami bisa digratiskan atau tidak perlu karena tidak semua pendaftar CASN mampu.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya