SOLOPOS.COM - Ilustrasi proyek pembangunan jalan tol. (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

Utang luar negeri Indonesia turun dan melambat pada kuartal III/2015.

Solopos.com, JAKARTA — Bank Indonesia (BI) mencatat posisi utang luar negeri (ULN) pada akhir kuartal III/2015 tercatat US$302,4 miliar.

Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Tirta Segara mengatakan posisi ULN ini menurun US$2,1 miliar dibandingkan posisi akhir kuartal II/2015 yang senilai US$304,5 miliar. “Penurunan tersebut disebabkan oleh penurunan posisi ULN baik sektor swasta maupun sektor publik,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (18/11/2015).

Ekspedisi Mudik 2024

Tirta menambahkan posisi ULN sektor swasta turun US$1,7 miliar, terutama disebabkan oleh turunnya utang luar negeri bank. Sementara itu, posisi ULN sektor publik turun US$0,4 miliar, terutama disebabkan oleh turunnya ULN pemerintah.

Dengan penurunan tersebut, pangsa utang luar negeri sektor swasta tercatat 55,6% yakni senilai US$168,2 miliar, lebih besar dari pangsa ULN sektor publik sebesar 44,4% atau senilai US$134,2 miliar.

“Selain itu, pertumbuhan ULN Indonesia pada kuartal III/2015 juga melambat dibandingkan kuartal II/2015 dari 6,2% (y-o-y) menjadi 2,7% (y-o-y),” kata Tirta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya