SOLOPOS.COM - Ilustrasi sekolah. (Freepik)

Solopos.com, SOLO -- Sekolah peserta uji coba pembelajaran tatap muka atau PTM tahap II Kota Solo yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) akan ditambah.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Wilayah VII Jateng, Suyanta, menjelaskan uji coba PTM tahap II akan diadakan selama dua pekan mulai 26 April. Jumlah peserta akan ditambah masing-masing dua sekolah.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sebagaimana diketahui, sekolah peserta uji coba PTM tahap I Kota Solo adalah SMAN 1, SMKN 4, MAN 1, dan SMPN 4.

Baca Juga: Karyawan Perusahaan Solo Punya Masalah THR? Adukan Ke Nomor Telepon Ini

“PTM uji coba tahap II nanti rencananya mulai 26 April. Pesertanya nanti untuk SMA ditambah ua sekolah, SMK ditambah dua sekolah, MAN ditambah dua sekolah, SMP dua sekolah, MTs dua sekolah,” ujarnya, Kamis (22/4/2021).

Dengan demikian total ada tambahan 10 sekolah untuk peserta uji coba PTM tahap II Kota Solo. Namun, Suyanta belum membeberkan sekolah-sekolah tambahan yang akan menjadi peserta PTM uji coba tahap II tersebut.

Menurutnya, penambahan peserta menunjukkan pelaksanaan PTM uji coba di wilayah Solo berjalan lancar. “Nama sekolahnya nanti. Yang jelas dengan adanya penambahan ini berarti hasil evaluasi pelaksanaan PTM uji coba di Solo ini sudah baik,” imbuhnya.

Baca Juga: Mudik Dilarang, Semua Pendatang Menginap Di Solo Wajib Bawa SIKM Dan Hasil Tes Swab

Komitmen Protokol Kesehatan

Ia berharap pada PTM uji coba tahap II nanti sekolah Solo tetap mengutamakan komitmen pengawasan pelaksanaan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Demikian pula dengan tindakan ketika ada warga sekolah yang terdeteksi reaktif atau positif Covid-19, sekolah bersangkutan akan ditutup sementara.

“Berkaca pada kejadian di Sukoharjo dulu, ada sekolah yang gurunya reaktif atau positif tetapi dibiarkan dan mengakibatkan persebaran. Nanti kalau ada lagi yang demikian, sekolah bisa ditutup sementara untuk menghindari persebaran,” ujarnya.

Baca Juga: Solo Paragon Jadi Mal Pertama Siaga Candi, Dilengkapi Ruang Isolasi Dan Ambulans

Sebagai informasi, pada akhir 2020 lalu, sejumlah sekolah Kota Solo di bawah pengelolaan Dinas Provinsi Jawa Tengah sudah pernah menggelar simulasi PTM.

Sekolah tersebut adalah SMAN 3 dan SMK Mikael. Setelahnya, beberapa sekolah lain juga ikut mengajukan diri sebagai peserta simulasi PTM. Namun hal itu urung direalisasikan karena adanya larangan PTM oleh Pemprov Jateng pada Januari 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya