Solopos.com, SURABAYA — Penyandang tunanetra mengikuti lomba menulis Braille saat Festival Tunanetra Mengaji di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (24/10/2021).

PromosiMitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kegiatan Festival Tunanetra Mengaji yang digelar Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia dan diikuti 145 peserta itu merupakan sebuah acara syiar yang terdiri dari serangkaian acara lomba Quran dan pentas mengaji bagi tunanetra yang telah berjuang melawan keterbatasannya dalam belajar membaca Quran Braille.

 

Penyandang tunanetra mengikuti lomba menulis Braille saat Festival Tunanetra Mengaji di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (24/10/2021). (Antara/Didik Suhartono)

 

Penyandang tunanetra membaca Al Quran yang dicetak dengan huruf Braille saat Festival Tunanetra Mengaji di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (24/10/2021). (Antara/Didik Suhartono)

 

Acara ini diadakan karena masih banyak tunanetra yang belum bisa membaca Quran Braille. Berdasarkan data dari Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI), jumlah tunanetra yang belum bisa membaca Quran Braille masih sangat tinggi yakni sekitar 95%. Selama ini mereka lebih mengandalkan media audio untuk bisa belajar al-Qur’an, sehingga budaya membaca Al-Quran Braille menjadi turun drastis.

 

Kegiatan Festival Tunanetra Mengaji yang digelar Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia dan diikuti 145 peserta itu diantaranya pentas mengaji, pelatihan menulis braille serta lomba menulis braille cepat dan tepat. (Antara/Didik Suhartono)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi