Tumbuh 16%, Segini Total Aset LPS pada 2021

Solopos.com, JAKARTA – Mencatatkan kenaikan aset, total aset yang dimiliki Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) tumbuh 16% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp162 triliun di Desember 2021. Pada periode yang sama di tahun 2020, total asetnya sekitar Rp140 triliun

Diketahui, LPS mempunyai tugas menjamin simpanan, melakukan resolusi bank, melakukan tindakan antisipasi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan, dan menyelenggarakan restrukturisasi perbankan pada masa krisis sistem keuangan. LPS memiliki liabilitas sebesar Rp864,7 miliar per 31 Desember 2021. Liabilitas yang dimiliki LPS turun 12% yoy, dari sebelumnya Rp982,8 miliar pada posisi 31 Desember 2020.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Namun, ekuitas yang dimiliki LPS tumbuh 16% yoy, dari Rp139,1 triliun menjadi Rp161,1 triliun. Dengan begitu, LPS mencatat total liabilitas dan ekuitas sebesar Rp162 triliun. Nilai tersebut tumbuh 16% yoy, dari semula Rp140 triliun per Desember 2020.

“Laporan keuangan ini merupakan bagian dari laporan keuangan LPS tahun 2021 dan 2020 yang telah diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia dengan opini Wajar dalam semua hal yang material sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia,” jelas LPS.

Baca Juga: LPS Raih Penghargaan Kehumasan

Beralih ke penghasilan komprehensif, total pendapatan yang dimiliki LPS juga naik 11% yoy, dari Rp22,3 triliun menjadi Rp24,6 triliun. Sementara itu, total beban menyusut 11% yoy, dari Rp2,4 triliun menjadi Rp2,1 triliun per Desember 2021.

LPS mencatat pertumbuhan surplus sebesar 13% yoy. Surplus yang dimiliki LPS naik dari Rp19,35 triliun menjadi Rp21,96 triliun per Desember 2021. Sedangkan, surplus sebelum pajak naik dari Rp19,92 triliun menjadi Rp22,53 triliun per Desember 2021.

Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul: LPS Catat Pertumbuhan Aset 16 Persen di 2021, Totalnya Capai Rp162 Triliun