Trump mengancam Korea Utara yang beberapa waktu terakhir rajin menguji senjata.
Solopos.com, NEW YORK – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, meminta Korea Utara mencari jalan lain selain perang nuklir. Pernyataan Trump tersebut dikeluarkan setelah Kantor Berita Korea Utara (KCNA) mengeluarkan pernyataan yang menuduh Trump sebagai dalang meningkatnya ketegangan di Semenanjung Korea.
Promosi Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo
Trump mengeluarkan ancaman baru kepada Korea Utara bahwa militer Paman Sam telah berada dalam posisi siap sedia untuk berperang. “Militer AS sekarang sepenuhnya locked and loaded seandainya Korea Utara bertindak tidak bijaksana,” kata Trump seperti dilansir Reuters, Jumat (11/8/2017).
“Trump membuat situasi di Semenanjung Korea sampai ke ambang perang nuklir,” ujar KCNA.
Pernyataan tersebut langsung direspons oleh Presiden AS melalui akun Twitter. Meski tengah berlibur di New Jersey, Amerika Serikat, dia menyatakan bahwa militer negara itu dalam kondisi siap sedia.
Dalam sepekan terakhir, Trump terus memberikan tekanan kepada Korut. Langkah tersebut membuat sekutu AS cemas akibat tanggapan yang dikeluarkan oleh Washington.
Di sisi lain, Menteri Pertahanan AS James Mattis menyebut bahwa mereka masih memilih pendekatan diplomatik. Pasalnya, langkah perang nuklir dinilai dapat menimbulkan bencana besar.
Namun, saat ditanya kesiapannya untuk menghadapi Korut, Mattis menegaskan kesiapan negara itu. “Kami siap,” jawabnya singkat.
Pada Kamis (10/08/2017, dua pejabat AS mengatakan bahwa ancaman terhadap Korea Utara tidak berubah. Namun, intelijen menyatakan Korut belum menunjukkan indikasi adanya peluncuran rudal.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
