SOLOPOS.COM - Batik Solo Trans (BST) melintas di halte bus Jl. Slamet Riyadi Solo saat uji coba oleh Dishubkominfo Solo, Kamis (1/9/2016). Uji coba tersebut untuk mengecek kesiapan jalur yang akan di lalui BST. (Nicolous Irawan/JIBI/Solopos)

Pemkot Solo akan mengoperasikan bus BST koridor III mulai pekan depan.

Solopos.com, SOLO — Sekian lama terkatung-katung, bus Batik Solo Trans (BST) Koridor III akhirnya akan dioperasionalkan Pemerintah Kota (Pemkot) mulai pekan depan. Sebanyak 25 unit bus berukuran sedang akan dioperasikan di jalur Terminal Palur-Terminal Kartasura via Pasar Klewer PP itu.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Solo Hari Prihatno mengatakan saat ini koridor III masih dilayani bus medium lama yang semula beroperasi di jalur tersebut. Bus ini dikelola PT Bengawan Solo Trans (BST) untuk dioperasikan di koridor III yang akan diluncurkan pada Senin (5/2/2018).

“Bus lama akan diganti semua dengan bus BST baru. Layanan BST juga dilengkapi selter portabel yang ditempatkan di sepanjang rute,” kata dia ketika berbincang dengan Solopos.com, Rabu (31/1/2018). (Baca: Armada BST Diganti Baru, Pengelola Koridor III Belum Sepakat)

Selama ini operasional bus BST Koridor III belum bisa terealisasikan karena menunggu kesiapan berbagai pihak. Salah satunya sarana dan prasarana infrastruktur pendukung. Sama halnya dengan operasional BST Koridor I dan II yang sudah berjalan lebih dulu, layanan BST tersebut harus distandardisasikan.

Waktu jeda antarbus ditetapkan 6-10 menit merupakan salah satu bentuk standardisasi layanan transportasi massal tersebut. Selain itu 40 selter portabel telah ditempatkan di berbagai lokasi strategis sepanjang jalur BST koridor III.

“Jarak antarselter berkisar 500 meter. Adapun waktu jeda kedatangan bus di selter sekitar 10 menit,” kata Hari.

Kepala Bidang (Kabid) Angkutan Dishub Solo Taufiq Muhammad menjelaskan pada jam sibuk, headway (waktu jeda antarbus) ditetapkan 6 menit. Sementara di luar jam sibuk headway 10 menit. “Waktu jeda itu dihitung dari titik awal pemberangkatan bus,” katanya.

Standar pelayanan lain juga akan diterapkan di Koridor III adalah waktu operasional BST. Sama seperti Koridor I dan II, BST akan melayani penumpang mulai pukul 05.00 WIB-18.00 WIB. Dengan tarif tiket BST Rp4.500 bagi penumpang umum dan Rp2.500 bagi pelajar.

Manajemen PT Bengawan Solo Trans selaku pengelola Koridor III mengaku siap mengoperasikan 25 bus sesuai ketentuan Pemkot. Direktur PT Bengawan Solo Trans Farida Wardhatul Jannah mengatakan manajemen telah menyeleksi pengemudi dan pramugari/pramugara yang bakal menjadi kru BST.

“Kami memprioritaskan pengemudi dan kernet bus lama untuk menjadi kru BST,” kata Farida.

Sejauh ini BST Koridor III belum beroperasi lantaran PT Bengawan Solo Trans masih menunggu rampungnya perizinan BST Koridor III sebelum mengoperasikan bus-bus baru tersebut. Namun, kini izin operasional bus dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) telah turun sehingga PT Bengawan Solo Trans siap menyelenggarakan layanan BST terstandardisasi di jalur tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya