SOLOPOS.COM - Ilustrasi Grab Car (JIBI/Solopos/Antara)

Transportasi online berupa Grab mulai masuk ke Solo.

Solopos.com, SOLO — Meski belum diluncurkan secara resmi, aplikasi pemesanan transportasi online, Grab yang bekerja sama dengan PT Sekar Gelora Taksi sudah bisa dijajal masyarakat Soloraya. Diskon tarif yang diberikan Grab bahkan diburu calon penumpang.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Direktur PT Sekar Gelora Taksi, Meddy Sulistyanto, mengatakan uji coba awal ini Grab memberikan program spesial. Pada Sabtu (18/3/2017) Grab memberikan diskon Rp 10.000 bagi penumpang yang membayar secara tunai. Sedangkan, penumpang yang membayar melalui GrabPay mendapatkan diskon Rp15.000.

“Diskon yang diberikan setiap hari berbeda. Pada Jumat (17/3) bahkan memberikan diskon Rp20.000 untuk pembayaran tunai. Namun, untuk pembayaran melalui GrabPay saat ini belum bisa dilakukan karena kami masih menyiapkan rekening,” katanya saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (18/3/2017).

Ekspedisi Mudik 2024

Mengenai tarif, menurutnya, akan mengacu pada argometer yang ditunjukkan pada taksi. Menurutnya, hal itu sudah menjadi kesepakatan Grab, Pemkot Solo dan Gelora.

“Kami ada kesepakatan antara Grab dengan Pemkot Solo bahwa yang menjadi patokan adalah argo pada taksi. Sebab pada aplikasi itu kan masih perkiraan. Tetapi tidak menutup mata pada fase selanjutnya akan ada penyesuaian,” urainya.

Pemesanan Naik

Sementara pemesanan melalui Grab terus mengalami peningkatan. Pada Jumat pemesanan taksi melalui aplikasi Grab mencapai 140-an pesanan. Sedangkan, hingga Sabtu siang pesanan telah mencapai 160-an.

Total, dari 239 unit taksi yang dimiliki Gelora, yang memanfaatkan Grab baru sekitar 70-an unit. Hal ini mengingat keterbatasan smartphone yang digunakan oleh sopir. Namun demikian, tidak menutup kemungkinan ke depan akan terus menambah jumlah penggunaan Grab.

Sementara, salah satu sopir Gelora Taksi, Andi Yuliadi, menyambut positif ekspansi Grab ke Soloraya. Meski baru diuji coba beberapa hari lalu,menurutnya, pemesanan lewat Grab sudah cukup banyak. Pemesan taksi didominasi dari luar Soloraya.

“Mayoritas penumpang dari luar Soloraya karena mereka tidak tahu nomer telepon taksi lokal, akhirnya mereka pesan melalui aplikasi Grab,” urainya saat ditemui Espos di sekitar Stasiun Solo Balapan, Sabtu (18/3).

Dia berharap kemunculan Grab yang menggandeng taksi lokal bisa menggenjot pendapatan mereka. Dia juga meminta agar tarif yang diberlakukan mengikuti tarif pada argometer.

Kendati demikian, pemakaian aplikasi Grab ini sempat menimbulkan masalah. Hal ini karena biasanya sopir taksi antre mendapatkan penumpang. Namun, penggunaan aplikasi membuat antrean sedikit kacau.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya