SOLOPOS.COM - Tangkapan layar peristiwa kebakaran rumah yang menewaskan seorang kakek lumpuh di Ponorogo. (Facebook/Ayyuni Ayyuni)

Solopos.com, PONOROGO — Peristiwa tragis menimpa kakek berusia 80 tahun, Soehardjo, warga Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur (Jatim), Kamis (24/2/2022) siang. Kakek yang mengalami lumpuh itu menjadi korban meninggal dunia setelah rumahnya di Jalan Sultan Agung, Kelurahan Nologaten, Kecamatan Ponorogo, mengalami kebakaran.

Pria lanjut usia itu tidak bisa menyelamatkan diri saat terjadinya kebakaran. Hal itu dikarenakan kondisi korban mengalami lumpuh.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kapolsek Ponorogo, AKP Haryo Kusbintoro, mengatakan pemilik rumah meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran ini. Korban bernama Soehardjo selama ini tinggal sendirian di rumah tersebut. “Korban ini lumpuh. Tidak bisa beraktivitas,” kata dia.

Baca juga: Kebakaran Ponorogo: Pabrik Minyak Kayu Putih di Pulung Terbakar

Kebakaran ini diketahui warga pada Kamis sekitar pukul 14.00 WIB. Api dengan cepat membakar rumah yang sebagian terbuat dari kayu tersebut. Selain itu, banyak perabotan rumah tersebut yang terbuat dari kayu sehingga api dengan cepat membesar.

Dari olah tempat kejadian perkara, Haryo menyampaikan kebakaran ini diduga karena percikap api yang ditimbulkan dari bara rokok. Pria lansia tersebut mempunyai kebiasaan merokok. “Meski sudah tidak bisa jalan, korban ini memang biasa merokok,” kata dia.

Saat ditemukan, korban berada di atas kasur. Diduga bara api dari rokok mengenai kasur yang terbuat dari kapuk. Hingga akhirnya api membesar. “Dari keterangan saksi, korban ini punya kebiasaan merokok. Bahkan saat tidur terkadang rokok masih menyala,” jelasnya.

Di lokasi, polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa sisa pipa rokok yang terbakar, korek api, dan kasur kapuk.

Baca juga: Pemuda Bucin di Ponorogo Nekat Curi Motor Teman Demi Lunasi Utang Pacar

Selama ini, kakek berusia 80 tahun itu diketahui hidup sebatang kara. Ia tinggal di rumah yang mengalami kebakaran di Jalan Sultan Agung Ponorogo itu seorang diri. Untuk kebutuhan makan ada asisten rumah tangga yang setiap hari mengirim makanan ke rumah itu.

Pemadaman api tidak mmebutuhkan waktu lama, yakni antara 45 menit sampai satu jam. Kebakaran juga tidak sampai merembet ke bangunan yang ada di samping rumah itu. Ada tiga mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk memadamkan api.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya