Solopos.com, KEBUMEN — Nasib tragis menimpa bocah berusia 10 tahun, Yuliasah Suryanak, warga Dukuh Larangan, Desa Purbowangi, Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah (Jateng). Bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) itu hanyut di Sungai Bantar, Selasa (15/3/2022) siang.
Informasi yang diterima Solopos.com, awalnya bocah berusia 10 tahun itu bermain-main di pinggir sungai pada pukul 11.30 WIB. Namun, nahas korban terpeleset hingga terbawa arus sungai.
Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan
“Mengetahui ada bocah yang tercebur, warga langsung melapor ke pihak berwenang yang meneruskan ke Basarnas Cilacap. Kami pun langsung menerjunkan satu regu untuk melakukan pencarian terhadap bocah tersebut,” ujar Kepala Kantor SAR Cilacap, I Nyoman Sidakarya, Selasa petang.
Baca juga: 2 dari 4 Bocah Hanyut di Pemalang Ditemukan, Begini Kondisinya…
Nyoman menambahkan proses pencarian telah dilakukan sejak Selasa siang dengan metode penyisiran menggunakan perahu karet. Selain itu, pencarian korban juga dilakukan dengan menggunakan peralatan Aquaeye dan under water search device.
Meski demikian, hingga Selasa petang, upaya pencarian terhadap bocah asal Kebumen yang hanyut di Sungai Bantar itu belum juga menemui hasil. “Pencarian akan kami lanjutkan besok [Rabu, 16 Maret 2022]. Upaya malam ini, kami hanya melakukan pemantauan di lokasi,” imbuh Nyoman.
Baca juga: Kisah di Balik Tugu Lawet Kebumen, Wong Ngapak Wajib Tahu!
Dalam melakukan pencarian itu, Basarnas Cilacap turut dibantu sejumlah personal dari berbagai instansi seperti BPBD Kebumen, Polsek Buayan, Koramil Buayan, Banser, dan warga sekitar.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
