Solopos.com, BOYOLALI — Tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan mendapatkan banyak perhatian dari berbagai pihak. Salah satunya klub sepak bola di Kabupaten Boyolali, Persebi Boyolali melalui postingannya di Instagram @persebi.boyolali mengucapkan turut berduka atas tragedi di Stadion Kanjuruhan.
“Segenap keluarga besar Persebi Boyolali mengucapkan turut berduka cita atas apa yang terjadi di stadion Kanjuruhan, Malang,” tulisnya dalam caption, Minggu (2/10/2022).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dalam caption tersebut Persebi Boyolali mengajak netizen sejenak memanjatkan doa untuk para korban dan keluarga yang ditinggalkan.
Postingan tersebut mendapat tanggapan dari beberapa netizen, seperti pemilik akun @empatbelas_abd yang menuliskan ajakan kepada suporter agar ke depannya bisa menjadi lebih dewasa.
“Semoga kita bisa jadi suporter yang lebih dewasa. Turut berduka untuk para korban,” tulisnya dengan diakhiri emoji bunga layu.
Selain itu, ada tanggapan lain dari netizen terkait penggunaan gas air mata di dalam stadion.
“#stopgasairmatadidalamstadion,” tulis pemilik akun @mr_wiro13, Minggu (2/10/2022).
Kerusuhan yang menimbulkan ratusan korban jiwa di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang tersebut juga mendapat perhatian dari kalangan sepak bola Internasional, seperti Barcelona FC dan Manchester City. Akun media sosial Twitter Manchester City Indonesia, mengunggah sebuah pesan terkait insiden memilukan tersebut.
“Kami sangat sedih mendengar peristiwa tragis yang terjadi di Stadion Kanjuruhan. Pikiran kami bersama semua orang yang terkena dampak,” tulisnya dalam cuitan, Minggu (2/10/2022).
Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) melalui rilisnya mengucapkan turut berduka atas tragedi Kanjuruhan. Dari peristiwa tersebut, Jokowi memerintahkan agar pertandingan liga sepak bola di Indonesia dihentikan sementara sampai evaluasi dan perbaikan pengamanan dilakukan.
Dari insiden ini, Assosiasi Provinsi PSSI Jawa Tengah mengeluarkan rilis Penundaan Kompetisi Liga 3 Jawa Tengah. Dalam surat yang ditandatangani Sekretaris Asprov PSSI Jawa Tengah, Purwidyastanto memutuskan menunda sementara kompetisi Liga 3 Jateng hingga satu pekan.
Dilansir dari Diskominfo Boyolali, Head Coach Persebi, Imran Amirullah membenarkan tertundanya Liga 3 Jateng selama satu pekan. Laga antara AT Farmasi Solo dan Persebi Boyolali yang sedianya digelar di Stadion Kridanggo Salatiga, Minggu (2/10/2022) ditunda.
“Ya, penundaan. Kami sebagai pelatih tidak bisa apa-apa, kami ikut regulasi dari PSSI saja. Mungkin ini imbas dari kejadian di Malang,” jelas Imran.
Imran mengatakan pihaknya bersama seluruh jajaran pelatih akan menjaga peforma dan mental para pemain Persebi.
“Saya pikir secara pengaruh psikologis dan mental pemain akan ada pengaruhnya, kami jaga agar tetap di top perform mereka,” terang dia.
Imran menambahkan, pihaknya bersama seluruh jajaran manajemen, pelatih, dan pemain Persebi menyampaikan duka mendalam atas kejadian kerusuhan di Stadion Kanjuruhan pada laga Liga 1 antara Arema FC melawan Persebaya, Sabtu malam (1/10/2022).
“Kami sebagai insan sepak bola sangat-sangat prihatin atas kejadian itu. Semoga kejadian ini tidak terulang kembali,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
