Solopos.com, JAKARTA -- Toyota Motor Corp dan Isuzu Motors Ltd telah setuju membentuk kemitraan baru. Produsen mobil asal Jepang itu akan bersama-sama mengembangkan kendaraan komersial jenis truk listrik berukuran kecil generasi berikutnya.
Hino Motors Ltd, anak perusahaan Toyota yang memproduksi truk, juga akan bergabung dalam kesepakatan tersebut. Ketiga perusahaan itu akan mendirikan usaha patungan pada April mendatang untuk bersama-sama mengembangkan truk listrik berukuran kecil berteknologi sel bahan bakar (fuel cell). Truk ini juga bakal punya sejumlah teknologi berkendara otonomos atau swakemudi.
Promosi Primata, Permata Indonesia yang Terancam Hilang
Toyota akan mendapatkan bagian sebesar 4,6% dari semua saham yang diterbitkan di Isuzu dengan nilai 42,8 miliar yen (10 yen = Rp1.332), sementara Isuzu akan mendapatkan bagian dari saham Toyota dengan nilai yang sama.
Baca Juga : Toyota GR Yaris Tersedia 126 Unit Di Indonesia, Siapa Cepat Dia Dapat
Toyota dan Isuzu awalnya menyetujui sebuah kesepakatan modal pada 2006 untuk bersama-sama mengembangkan teknologi mesin diesel. Namun, kemitraan tersebut dibubarkan pada 2018 tanpa pencapaian yang berarti.
"Kami memulai kembali pembicaraan tentang pembentukan kemitraan dalam upaya menyatukan kekuatan kami," kata Presiden Toyota Akio Toyoda dalam konferensi pers gabungan, seperti dikutip dari Xinhua, dan ditulis liputan6.com, Jumat (26/3/2021).
Sementara itu, menurut Presiden Isuzu, Masanori Katayama, kemitraan baru dengan Toyota dan Hino akan berkontribusi terhadap penyempurnaan logistik di Jepang dengan menciptakan platform umum untuk elektrifikasi dan teknologi swakemudi untuk kendaraan komersial.
Baca Juga : Suzuki GSX250F Hadir Di Thailand, Dijual Rp60 Juta
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
