SOLOPOS.COM - Pengunjung memadati stan PT Solo Ngawi Jaya (SNJ) di area car free day (CFD) Jl. Slamet Riyadi, Solo, Minggu (12/11/2017). (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)

PT SNJ menambah tiga gerbang tol Solo-Ngawi yang menjadi bagian dari tol Solo-Kertosono (Soker).

Solopos.com, SOLO — PT Solo Ngawi Jaya (SNJ) menambah tiga pintu tol Solo-Ngawi di tiga daerah. Pintu tambahan tersebut rencananya mulai difungsikan tahun depan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Anggota Staf Bidang Humas dan Umum PT SNJ, Hudja, mengatakan penambahan tiga pintu tol Solo-Ngawi tersebut didasari permintaan tiga kepala daerah. Ketiga kepala daerah tersebut yakni Boyolali, Sragen, dan Grobogan. (Baca: Beroperasi Januari 2018, Ini 6 Bank Penyedia Layanan Pembayaran Nontunai Tol Soker)

“Kami menerima usulan dari tiga kepala daerah tersebut agar menambah tiga pintu tol Soker [Solo-Kertosono] baru. PT SNJ kemudian mencari lokasi strategis agar akses pintu masuk tol Soker baru mudah dilewati,” ujar Hudja saat ditemui Solopos.com di sela-sela sosialisasi tol Solo-Ngawi dan pembayaran tol dengan e-money di car free day (CFD) perempatan Ngarsopuro Jl. Slamet Riydi, Minggu (12/11/2017).

Menurut Hudja, pintu tol Solo-Ngawi baru di Boyolali dibangun di daerah dekat Bandara Adi Soemarmo. Kemudian di Sragen dibangun di Kecamatan Sambungmacan dan di Grobogan jalan raya Solo-Purwodadi.

“Persiapan pembangunan ketiga pintu tol Solo-Ngawi baru tersebut sudah dimulai tahun ini. Kami menargetkan pembangunan tiga pintu tol Solo-Ngawi baru selesai tahun depan, bersamaan dengan dibukanya tol Soker ruas Solo-Ngawi sepanjang 90 km,”kata dia.

Hudja menjelaskan dengan penambahan tiga gerbang tol baru tersebut, jumlah keseluruhan pintu tol Solo-Ngawi menjadi delapan pintu. Kelima pintu yang sudah ada yakni Ngasem (Sukoharjo), Klodran (Karanganyar), Kebakkramat (Karanganyar), Sragen, dan Ngawi. (Baca: Ruas Tol Ngawi-Kertosono Diresmikan Sebelum Natal 2017)

Ia mengatakan sepanjang jalur tol juga akan dilengkapi fasilitas umum, seperti area istirahat, SPBU, tempat makan dan minum, hingga tempat ibadah. Terdapat empat area istirahat, di antaranya di KM 26, KM 45, KM 59 dan KM 82.

Pejabat Bagian Teknik PT SNJ, Rully Astika Lesmana, mengatakan sosialisasi tol Solo-Ngawi di CFD Solo selama November dilaksanakan empat kali yakni tanggal 5, 12,19, dan 26. Sosialisasi ini sangat penting agar warga bisa mengetahui keberadaan jalan tol Solo-Ngawi dan cara pembayaran tol dengan e-money.

“Jumlah pengunjung di stan PT SNJ di CFD meningkat setiap pekan. Kami berharap melalui sosialisasi ini masyarakat lebih tahu akan pentingnya memanfatkan pembayaran nontunai saat berada di tol Soker,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya