SOLOPOS.COM - Kendaraan melintas di jalan Solo-Boyolali dekat pintu masuk Ngasem junction Kartasura pada proyek tol Solo-Kertosono (Soker), Jumat (22/9/2017). (Akhmad Ludiyanto/JIBI/Solopos)

Pengguna jalan diingatkan agar berhati-hati saat melintasi jalan Solo-Boyolali karena ada penyempitan jalan di Ngasem.

Solopos.com, BOYOLALI — Pengendara yang melintas di jalan Solo-Boyolali diimbau hati-hati saat memasuki kawasan pintu tol Solo-Kertosono (Soker) di Ngasem. Terjadi penyempitan jalan di kawasan tersebut akibat aktivitas proyek penataan kawasan pintu tol tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selain merampungkan pekerjaan jalur bebas hambatan di sepanjang Solo hingga Kertosono (Jawa Timur), pekerja juga menata kawasan pintu masuk di Ngasem (Karanganyar) pada junction Kartasura (Sukoharjo).

Penataan pintu masuk tersebut dilakukan dengan melebarkan jalan berikut pengerasannya dengan beton di sisi utara dan selatan jalan Solo-Boyolali sekitar pintu masuk tol. Pekerjaan dimulai sejak Kamis (21/9/2017).

Pengerasan jalan tersebut untuk memudahkan akses kendaraan di pintu Ngasem, baik dari arah timur (Solo) maupun dari barat (Boyolali). Pelaksana humas jalan tol Solo-Kertosono, Very Budi Santoso, mengatakan pengerasan jalan tersebut meliputi 125 meter ke barat dan ke timur dari pintu masuk Ngasem.

“Kawasan pintu masuk itu akan dilebarkan jalannya di sisi selatan dan sisi utara [jalan Solo-Boyolali] sekaligus dikeraskan. Panjang sisi jalan yang dikeraskan nanti 125 meter ke barat dan 125 meter ke timur dari pintu masuk Ngasem,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com, Jumat (22/9/2017).

Dia menambahkan penataan akan dilakukan secara bertahap. “Saat ini kami lakukan di sisi selatan jalan dulu, nanti kalau sudah selesai pekerjaan berpindah ke utara jalan,” imbuhnya.

Diperkirakan pengerasan kawasan pintu masuk tersebut akan memakan waktu dua bulan. “Kalau jadwalnya sih dua bulan sudah selesai.”

Sementara itu, untuk memperlancar pekerjaan, saat ini sebagian jalan pada lajur selatan dipasangi pagar sehingga mempersempit jalan Solo-Boyolali. Dari pantauan Solopos.com, pagar penutup tersebut cukup panjang. Di lokasi itu juga sudah dipasangi rambu-rambu peringatan bagi pengguna jalan.

Terkait hal tersebut, Very meminta kepada pengguna jalan khususnya yang melintas ke barat (ke arah Boyolali) agar berhati-hati saat melintas karena jalan menjadi lebih sempit. “Perjalanan para pengguna mungkin akan terganggu karena sedikit ada penyempitan jalan. Mohon diperhatikan rambu-rambunya,” imbaunya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya