SOLOPOS.COM - Ilustrasi jalan tol di kawasan Gondangrejo, Karanganyar. (Ivanovich Aldino/JIBI/Solopos)

Tol Soker ditargetkan dilintasi pemudik pada 2017. Jika terealisasi, perjalanan dari Interchange Kartasura ke Ngawi hanya butuh 1 jam.

Solopos.com, BOYOLALI — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendorong kontraktor pelaksana pengerjaan Tol Solo-Kertosono (Soker), khususnya dari wilayah Boyolali sampai Ngawi agar merampungkan pekerjaan sebelum mudik Lebaran 2017. Targetnya, Tol Soker bisa dilintasi pemudik tahun ini.

Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran

Ruas jalan sepanjang sekitar 65 km ditargetkan sudah bisa dibuka untuk pemudik. Hal itu dikatakan Menteri PUPR Mochamad Basoeki Hadimoeljono saat meninjau lokasi proyek Tol Soker pada Senin (20/2/2017). Basoeki memulai inspeksi di interchange Kartasura, Dukuh Denggungan, Desa Denggungan, Banyudono, Boyolali.

Ia disambuut oleh Direktur Utama (Dirut) PT Solo Ngawi Jaya (SNJ) David Wijayanto, Kepala Satker Pelaksanaan Jalan Tol Soker Agung Sutarjo, Panitia Pengadaan Tanah (P2T) Tol Soker Waligi beserta pada pajabat di lingkungan Kemen PUPR.

Ia mengatakan Tol Soker ditargetkan bisa beroperasi pada 2018. Sedangkan target terdekat adalah menyelesaikan pekerjaan pada ruas tol yang masih terputus sehingga kendaraan bisa melintas di tol itu untuk mudik Lebaran 2017.

“Dari Boyolali [sampai Ngawi] ada 5 spot masih bermasalah, misalnya dengan Kali Pepe, Bandara [Adi Soemarmo], dengan warga dua lokasi dan satu lagi. Tapi ini semua sudah bisa diselesaikan. Dengan Kali Pepe sudah koordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS). Kalau ada pemenang lelang, langsung kerja,” tutur Basoeki.

Ia mengatakan penyelesaian tol itu diupayakan selesai sebelum arus mudik yang biasanya mulai ramai sepekan sebelum Lebaran. Penyelesaian tol Solo-Ngawi akan memudahkan pemudik yang melalui tol lewat Semarang, Salatiga, Kartasura, hingga Ngawi. “Targetnya adalah menghindari Solo. Kalau sampai masuk Solo macet itu. Ini cek rutin. Mei saya ke sini lagi,” kata dia.

Dirut PT SNJ, David Wijayanto, mengatakan pelurusan Kali Pepe untuk menghubungkan ruas tol sudah dikoordinasikan dengan BBWSBS. Ia mengatakan akan mengupayakan agar para pemudik Lebaran bisa menggunakan jalan tol tersebut.

Jika dihitung dari Interchange Kartasura sampai Wali Kukun, Ngawi, panjang tol mencapai 65 km. Menurutnya, jika menggunakan jalur reguler melewati Kota Solo, pemudik kemungkinan mencapai Wali Kukun dalam 2-2,5 jam. “Kalau lewat tol bisa jadi satu jam,” kata dia kepada wartawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya