Tips kuliner ini tentang cara mengolah mi instan agar lebih sehat.
Solopos.com, SOLO — Mi instan merupakan salah satu makanan yang digemari banyak orang. Makanan cepat saji yang satu ini biasa dikonsumsi untuk pengganjal perut yang lapar. Selain mengenyangkan, mengonsumsi mi instan juga bisa membuat Anda bahagia.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Sayangnya, berbagai penelitian menyebut mi instan tak terlalu bagus sebagai diet, karena kandungan karbohidrat dan lemaknya yang tinggi. Meski tidak dianjurkan untuk makan mi instan setiap hari, bukan berarti Anda tidak boleh mengonsumsinya.
Anda bisa mengolah mi instan dengan cara yang sehat agar aman dikonsumsi. Mau tahu caranya? Temukan jawabannya dari ulasan yang dihimpun Solopos.com dari The Health Site, Jumat (22/12/2017), di bawah ini:
Buang air rebusan
Makan mi instan yang berkuah pedas di kala hujan memang sangat nikmat. Tapi, jika ingin mi yang masuk ke perut aman, maka buanglah air rebusannya. Bahan pengawet dan pewarna telah larut dalam air rebusan mi yang berwarna keruh itu. Sebaiknya gantilah air yang hendak dipakai untuk kuah mi. Namun risikonya, sebagian kandungan gizi dalam mi juga ikut terbuang bersama air rebusan.
Tambahkan telur
Menambahkan telur akan membuat kuah mi instan lebih lezat. Selain menambah rasa, kandungan protein dalam telur juga sangat baik untuk tubuh. Tapi, jangan pernah memasak mi dan telur dalam panci yang sama. Sebaiknya, rebus mi dalam satu panci dan buang airnya setelah matang. Selanjutnya, rebus telur dalam air secukupnya yang akan dicampurkan ke dalam mi.
Tambahkan sayuran
Menambahkan sayuran jelas akan membuat mi instan lebih sehat. Anda bisa menambahkan sayuran seperti sawi, wortel, kubis, kembang kol, atau brokoli. Rebus mi sampai setengah matang, lalu ganti airnya. Lanjutkan dengan memasukkan sayuran segar dan masak sampai air mendidih. Serat dalam sayuran akan tetap terjaga jika dimasak dalam waktu yang singkat.
Kurangi bumbu
Bumbu mi instan mengandung berbagai bahan yang tidak baik jika dikonsumsi berlebihan. Anda juga bisa mengurangi bumbu mi instan. Sebagai gantinya, Anda bisa menambahkan bawang goreng agar rasanya lebih nikmat. Ingat, jangan pernah mencampur mi instan dengan bumbunya saat dimasak. Bubuhkan bumbu setelah mi siap dihidangkan.
Cara ini juga berlaku bagi Anda yang gemar menyantap mi dalam cup. Tambahkan air panas dan tutup kemasan. Biarkan mi matang lalu buang airnya. Setelah itu, tambahkan air panas yang baru dan masukkan bumbu.