Solopos.com, SOLO — In House Training (IHT) Peningkatan Kompetensi Pendidik dalam Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) telah dilaksanakan di SMA Batik 1 Surakarta pada Senin, 19 Desember 2022. Kegiatan ini merupakan sarana pelatihan internal yang diselenggarakan oleh pihak sekolah guna meningkatkan kompetensi tenaga pendidik, yaitu para guru.
IHT melibatkan seluruh tenaga kependidikan (guru) di SMA Batik 1 Surakarta yang berlangsung dari pukul 07.30 WIB hingga selesai. Adapun pemateri berasal dari internal sekolah karena SMA Batik 1 Surakarta merupakan salah satu pionir yang menerapkan IKM di Kota Solo. Materi diisi sendiri oleh Sutana, S.Pd., M.Pd selaku kepala sekolah SMA Batik 1 Surakarta, Moh. Setio Nugroho, S.Pd., M.Pd. selaku wakil kepala sekolah bidang kurikulum, dan Zaenul Arifin, S.Pd, M.Pd. serta Nasrudin, S.Si, M.Pd., selaku staf bagian kurikulum.
Promosi Keturunan atau Lokal, Mereka Pembela Garuda di Dada
Kegiatan IHT di awali dengan pembukaan dengan membaca basmalah secara bersama-sama, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya, doa, dan dilanjutkan sambutan dan materi dari kepala sekolah. Adapun materi yang disampaikan lebih ditekankan pada pelatihan dalam mengaplikasikan platform Merdeka Mengajar dan pengimplementasian kurikulum merdeka baik dari segi perencanaan, penerapan, dan penilaian.
Adapun output yang diharapkan dari hasil IHT kurikulum merdeka, yaitu guru-guru mampu merencanakan, mendesain, dan menerapkan pelaksanaan merdeka belajar nantinya.
Konten ini merupakan user generated content atau UGC kiriman sekolah. Sekolah Anda bisa menjadi bagian dari UGC di Solopos.com dengan cara klik di sini.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
