Tinggal 4 Hari, Venue Pertemuan G20 di Kota Solo Sudah Siap?

Solopos.com, SOLO — Pertemuan Trade Investment Industry Working Group (TIIWG) yang merupakan rangkaian kegiatan The Group of Twenty atau G20 di Kota Solo tinggal menghitung hari. Acara itu tepatnya akan berlangsung pada 29-30 Maret 2022 atau kurang empat hari lagi.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan venue untuk acara yang menghadirkan delegasi dari belasan negara itu semua sudah siap. Hal tersebut Gibran sampaikan di sela-sela kerja bakti membersihkan Pamedan Pura Mangkunegaran, Solo, Jumat (25/3/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kerja bakti tersebut juga salah satunya dilakukan untuk menyambut agenda G20 dan Ramadan. Dalam pertemuan TIIWG G20, akhir Maret nanti, Pendapa Ageng Pura Mangkunegaran Solo akan menjadi salah satu lokasi perjamuan makan malam atau royal dinner.

Baca Juga: Jadi Pintu Masuk Delegasi G20, Ini Persiapan Bandara Adi Soemarmo Solo

G20 adalah forum kerja sama multilateral yang terdiri atas 19 negara dan satu kawasan ekonomi, Uni Eropa. Di antaranya Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Prancis, Tiongkok, Turki, dan Uni Eropa.

Saat mengikuti kerja bakti di Pamedan Pura Mangkunegaran, Gibran mengatakan persiapan venue dan liaison officer peserta G20 sudah siap. Ia menilai kompleks dalem Pura Mangkunegaran sudah tertata. Hanya bagian pamedan atau area parkir pura yang perlu dirapikan.

City Tour

“Pesiapan venue-venue, LO, kami sudah siap semua. Saya lihat yang sana itu yang ada di dalam [Pura Mangkunegaran] sudah sangat rapi semua. Tinggal yang area-area parkir ini,” kata Gibran kepada awak media, Jumat (25/3/2022).

Baca Juga: Solo Siapkan Royal Dinner G20 di Pura Mangkunegaran, Ini Suguhannya

Selain Pura Mangkunegaran, Solo, pertemuan G20 akan menggunakan venue lain. Gibran menambahkan lokasi venue hampir sama dengan kegiatan ASEAN Paragames 2011 di Solo.

“Nanti saja kalau mendekati hari event, yang jelas Manahan, lalu kayaknya auditorium UNS kami pakai juga, dan ada beberapa tempat. Banyak, Sritex seperti itu, tempatnya hampir sama seperti Paragames tahun lalu 2011,” imbuhnya.

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo sebenarnya telah menyiapkan beberapa lokasi untuk city tour. Namun, imbuh Gibran, angka kasus Covid-19 yang masih fluktuatif mengharuskan tour hanya dilakukan di beberapa tempat.

Baca Juga:Wah, Wayang dan Batik Masuk Materi Workshop Pertemuan G20 di Solo

Royal Dinner

“Sebenarnya di event G20 itu ada city tour, sudah kami siapkan beberapa spot. Tetapi karena angka Covid-19 masih fluktuatif kami pilih beberapa tempat terbaik saja,” kata Gibran.

Sementara itu, terkait destinasi tamu pada pertemuan G20 selain Solo, Gibran mengatakan kegiatan ada venue tentatif. Salah satunya ada di Karanganyar. Agenda royal dinner juga rencananya dimeriahkan tari-tarian dan sajian khas Mangkunegaran.

Selain menjadi venue agenda besar seperti G20, KGPAA Mangkunagoro X Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo, mengatakan ingin agar Pamedan Pura Mangkunegaran bisa menjadi tempat yang bisa dimanfaatkan masyarakat. Ia ingin area di depan pintu Kavallerie-Artilleri tersebut dimanfaatkan sama-sama secara kontinu.

Baca Juga: Gibran Pilih Batik dan Jam Tangan Kayu untuk Merchandise G20 di Solo

“Ke depan kami ingin ini menjadi tempat berkegiatan sehari-hari masyarakat bisa ke sini ya berkumpul, olahraga sehari-hari. Ya ini memang sudah jalan untuk beberapa waktu ini, olahraga pagi-pagi nah kami ingin itu untuk berlanjut, kami sama-sama bisa berkegiatan di Pamedan,” kata Bhre yang juga ikut kerja bakti membersihkan Pamedan, Jumat (25/3/2022).