Timor Leste Kecewa Aksi Pelemparan oleh Suporter Indonesia

Harianjogja.com, SLEMAN-Manajemen Timnas Timor Leste menyesalkan aksi suporter timnas Indonesia U-23 yang melakukan pelemparan ke bench cadangan timnya ketika laga di Stadion Maguwoharjo, Rabu (30/10/2013) malam lalu.

Manajer Timnas Timor Leste U-23 Amadio mengungkapkan kekecewaannya dalam technical meeting laga PSS kontra Timor Leste U-23 di Rich Hotel Jogja, Jumat (1/11/2013) pagi.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Diungkapkannya, pelatih Timor Leste, Emerson Alcantara memang sempat mengeluhkan adanya pelemparan dari tribun timur ke arah bangku cadangan pemainnya.

“Padahal itu kan cuma laga persahabatan. Tidak seharusnya ada pelemparan seperti itu,” keluhnya.

Baginya, laga itu seharusnya bisa menjadi ajang pembuktian bahwa suporter Indonesia bisa menjunjung tinggi persaudaraan di lapangan hijau. Namun, apa yang dialami oleh pelatih skuatnya itu sama sekali tak menunjukkan sikap friendly dari suporter Indonesia.

Tak hanya itu, ia juga menyayangkan munculnya keributan di sisi tribun selatan. Ketika laga kontra timnas U-23 tersebut, memang sempat beberapa kali terjadi kericuhan antara suporter timnya dan suporter timnas U-23 di tribun sisi selatan.

Ia menilai hal itu disebabkan kurangnya koordinasi panpel dan petugas keamanan. Menurutnya, antara suporter tuan rumah dan suporter tim tamu seharusnya dipisahkan oleh sekat.

Itulah yang disarankannya pula kepada pihak Panitia Pelaksana laga antara PSS kontra Timor Leste U-23 yang rencananya digelar Jumat (1/11/2013) sore.

“Saya harapkan panpel memperhatikan hal ini. Karena saya yakin tensi pertandingan ini akan lebih tinggi. Saya harap, suporter bisa menyadari, bahwa ini adalah laga persahabatan. Bukan cuma menang kalah yang kami cari, tapi persaudaraan dan persahabatan itu sendiri,” tuturnya.

Sementara dari pihak panpel PSS, Ketua Panpel Sudibyo mengatakan bahwa untuk laga PSS kontra Timor Leste tersebut, pihaknya sudah menyiapkan lokasi khusus untuk suporter Timor Leste.

“Meski tak menyiapkan kuota khusus, kami sudah siapkan tempat untuk suporter Timor Leste, yakni di tribun tertutup,” tuturnya.