Solopos.com, LONDON – Manajer Inggris, Roy Hodgson, akhirnya mengeluarkan permintaan maafnya karena telah mengeluarkan kata-kata tidak sopan saat laga kualifikasi Piala Dunia kontra Polandia di Stadion Wembley, Rabu (16/10/2013) dini hari WIB.
Dalam laga yang berkesudahan dengan kemenangan Inggris 2-0 itu, Hodgson mengucapkan kata-kata kasar yang ditunjukkan untuk winger asal Tottenham Hotspur, Andros Townsend.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Diberitakan The Sun dan Daily Mirror, Hodgson meminta para pemain lainnya memberikan bola kepada Townsend, yang acap kali merepotkan pertahanan Polandia dari sisi sayap, dengan kata-kata,”beri monyet [itu] makan.”
Kata-kata ‘monyet’ sebenarnya bukan dimaksudkan Hodgson untuk mengejek Townsend. Dilansir Espnfc.com, kata-kata,”beri makan monyet,” merupakan sebuah lelucon lama di era 1960-1970an, yang mengacu pada perlombaan di ruang angkasa. Saat itu, NASA, yang merupakan badan antariksa Amerika Serikat, lebih memilih mengirim monyet ke angkasa dibanding menerbangkan manusia. Monyet yang mengerjakan tugas manusia itu pun menjadi gurauan karena NASA juga harus memberinya makan.
Namun, meski berniat melakukan gurauan namun diyakini hal itu membuat salah satu pemain Inggris marah. Hodgson pun lantas meminta maaf dan mengaku tak bermaksud menyinggung pihak manapun.
“Saya ingin meminta maaf jika ada yang terluka perasaannya karena apa yang saya katakan di babak pertama,” ujar Hodgson dilansir Espnfc.com, Kamis (17/10/2013) WIB.
“Sama sekali tak ada niat saya untuk mengatakan apa yang tidak pantas. Saya langsung membuat kejelasan kepada Andros di ruang ganti. Saya juga berbicara pada Andros lagi pada Rabu [seusai pertandingan]. Dia telah meyakinkan saya dan FA bahwa dirinya tidak tersinggung dan memahami persoalan yang saya kemukakan.”