SOLOPOS.COM - Skuad Garuda Muda mendengarkan instruksi pelatih Aji Santoso (PSSI)

Timnas Indonesia U-22 saat ini fokus dalam latihan untuk menghadapi kualifkasi Piala Asia.

Solopos.com, SIDOARJO  —  Pelatih Timnas Indonesia U-22, Aji Santoso, lebih menekankan sepak bola modern dalam pelatihan.  Skuad Garuda Muda tidak diperbolehkan untuk melakukan umpan-umpan panjang.

Promosi Mendamba Ketenangan, Lansia di Indonesia Justru Paling Rentan Tak Bahagia

Dikutip dari Pssi.org, Selasa (10/2/2015), asisten pelatih Timnas Indonesia U-22, Mustaqim, skuad Garuda Muda diwajibkan untuk bermain umpan-umpan pendek dalam sepak bola modern.

“Kami membiasakan mereka bermain sepak bola modern. Bermain bola-bola pendek dari kaki ke kaki,” ujar Mustaqim.

Permainan bola-bola pendek dari kaki ke kaki yang diterapkan di Timnas Indonesia U-22 adalah ciri khas sepak bola Aji Santoso. Aji Santoso pernah menimba ilmu di Barcelona. Hal itu membuat Aji sangat  menggemari sepak bola cantik khas Barcelona.

Menurut Aji, bermain sepak bola dengan umpan-uman panjang sudah kuno. Timnas Indonesia U-22 yang dilatihnya jelas diharamkan untuk bermain umpan-umpan panjang.

“Sekarang bukan zamannya lagi bermain umpan panjang. Sudah kuno,” ucap Aji Santoso.

Pada Training Centre (TC) di Sidoarjo, memang masih banyak pemain-pemain Timnas Indonesia U-22 yang menerapkan umpan-umpan panjang.

“Ketika dalam kondisi terjepit, mereka melakukan itu. Sehingga terjadi kesalahan umpan,” tambah Aji.

Apabila Aji Santoso melihat pemain melakukan kesalahan umpan atau melakukan umpan panjang, Aji langsung turun tangan untuk memberikan contoh umpan-umpan atau teknik yang benar kepada pada pemain Timnas Indonesia U-22.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya